Chapter 67 - Is He Angry?

277K 24.7K 1.6K
                                    

"Kalau kau ingin tahu lebih lanjut ikut aku ke tempat ku," ucap Melisa sambil tersenyum miring
---------
Sekarang Liam sudah berada di mansion Melisa, Liam duduk di sofa ruang tamu.

Sambil melihat foto yang di berikan Melisa tadi.

Tidak lama kemudian Melisa muncul dengan membawa amplop coklat,

"Aku tidak tahu apa motif mu, tapi yang kau lakukan sia-sia," ucap Liam dingin,

"Oh ya? Aku ingin melihat muka mu ketika kau lihat semua yang berada di dokumen ini," ucap Melisa, ia mengulurkan dokumen itu, tetapi ketika Liam ingin mengambil nya, Melisa menarik dokumen itu kembali.

"Kalau kau menginginkan ini, berikan aku ciuman terlebih dahulu," ucap Melisa sambil tersenyum kemenangan

-------------------------------------------------
Alexa melihat jam, sudah jam 7 malam, ia akhirnya memutuskan untuk kembali ke penthouse.

Ketika ia berjalan melewati ruang tv

"Mau kemana?" Tanya Lucas yang sedang duduk di sofa, Alexa mengerutkan dahinya.

Ada apa dengan kakak nya yang biasa nya tidak peduli ia pergi kemana,

"Keluar?" Jawab Alexa dengan nada seperti bertanya.

"Dia pasti ingin bertemu dengan pacarnya," seru Skyla entah dari mana sambil tersenyum geli.

Lucas berdiri dari sofa.

"Kapan kau akan mengenalkan nya padaku?" Tanya Lucas, Alexa memutar bola mata.

"Seribu tahun lagi," ucap Alexa lalu ia membanting pintu utama.

Ia langsung menuju mobil dia dan segera berjalan ke arah penthouse nya.

Dan sekarang ia sudah di depan pintu pethouse nya. Ketika Alexa membuka kuncinya, aneh nya pintu penthouse nya tidak terkunci.

Alexa membulatkan mata nya.

'Jangan bilang ada maling masuk?' Batin Alexa ketakutan. Ia mengambil pistol yang ia bawa di tas nya, lalu berjalan memasuki penthouse milik nya dengan perlahan.

Ia menoleh kanan kiri dengan hati-hati, dan ia kaget ketika ia mendapati ruangan rahasia dia terbuka, Alexa berjalan perlahan menuju ruangan itu. Mencoba agar tidak mengeluarkan suara sedikit pun. Ketika ia sudah di sebelah pintu terbuka itu, Alexa mencoba bersembunyi, ketika ia mendengar langkah mendekat, yang artinya maling itu akan keluar dari ruangan tersebut.

Alexa langsung keluar dari persembunyian. Dan mengarahkan pistol itu ke wajah maling tersebut. Tetapi Alexa sangat kaget ketika ternyata bukan seorang maling. Melainkan Liam, yang sama kaget nya dengan dirinya."Liam? Apa yang kau lakukan di sini?" Tanya Alexa dengan nada bergetar, bagaiman Liam bisa memasuki ruangan ini? Bagaimana Liam tahu ruangan ini? Apa Liam sudah tahu rahasia dia?

Liam yang tadinya kaget, wajahnya berubah menjadi dingin,

"Bisakah kau jelaskan aku apa ini?" Tanya Liam sambil menunjukan sebuah dokumen yang tidak asing di mata Alexa.

Ketika ia menyadari itu adalah laporan yang ia buat selama di Miami, tentang Liam dan semua informasi gang nya.

Mulut Alexa terasa begitu kering, bibir nya kaku, ia mencoba menatap mata Liam, di situ Liam menatapnya dengan pandangan yang begitu dingin, beda seperti biasa nya.

Dan Alexa tahu kalau sekarang Liam benar-benar marah.

TO BE CONTINUED
-------------------------------
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTAR, MAAF PENDEK .

Terima kasih banyak
Y E S S Y
instagram : yessynut

The Perfect Strangers Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang