The Perfect Strangers

Chapter 36 - Hold You All Night.

Soundtrack : Cheat Codes x Kris Kross Amsterdam - SEX

Btw sumpah lagu di atas enak banget wkwk suka banget lagu itu, aku tau lagu itu gara-gara dulu nonton Pitch Perfect kalo ada yang tau wkwk

Maaf tiba-tiba hilang aku, begini kemarin malam aku ngalamin Sleep Paralysis kalo yang follow instagram aku mungkin udah pada tau kali ya hehe karena aku curhat panjang di isntagram,

sumpah itu serem banget kalo ada yang gak tau itu nama lain nya rep-repan atau banyak juga yang bilang itu ketindihan , tapi aku baca di internet itu karena kecapean yang berlebihan, jadi akhirnya aku istirahat dari kemarin, jadi ga sempet nulis di tambah aku harus ngerjain tugas, jadi semakin gak sempet

tapi aku akan usahain update terus kok

happy reading

-----

"Tunggu nyonya, dompet anda tertinggal!"

Melisa seperti mengenali suara itu, ia langsung keluar lift untuk melihat siapa itu.

Ketika Melisa melihat Alexa, wajahnya berubah menjadi begitu menyeramkan, Alexa pun juga kaget ketika melihat Melisa, bukankah Liam bilang kalau Melisa sedang sibuk?

"What the fuck are you doing here, bitch?" tanya Melisa dengan tatapan yang tajam

'Oh shit, i'm dead,' batin Alexa sambil menghela nafas pasrah.

----

Tiba-tiba dalam hitungan detik, Melisa berjalan dengan cepat ke arah Alexa, ketika Melisa akan menampar wajah Alexa, Alexa langsung menahan tangan Melisa

Alexa menatap Melisa tanpa ada ketakutan sedikit pun di mata nya, sedangkan Melisa menatap dia dengan penuh kebencian.

Liam langsung maju untuk memisahkan mereka.

"Kau wanita murahan! Berani-berani nya kau!" Teriak Melisa

Di situ Fiona kaget melihat perilaku Melisa,

"Pasti wanita itu menggoda mu kan! Kenapa kau membawa wanita itu ke sini! Seharusnya aku yang datang ke pesta bersama mu," teriak Melisa pada Liam

"Hentikan Melisa!" bentak Liam, wajahnya begitu menyeramkan, membuat Melisa mundur ketakutan melihat sikap Liam,

Akhirnya Alexa maju, ia menatap Melisa serius, Melisa menoleh

"Aku tidak menggoda Liam, malah dia yang menggoda ku, dan kau tau, kau di sini yang begitu murahan dengan sikap mu yang sangat keanak anakan, bisakah kau lebih dewasa? Bertanya dengan sopan dan tidak langsung menampar seorang? Kau lebih tua dari ku tetapi sikap mu seperti anak kecil yang mainan nya di ambil, aku melihat nya saja begitu malu, apakah kau tidak malu memiliki sikap seperti ini? Pantas saja Liam lebih memilih mengajak ku dari pada kau yang sudah menjadi tunangan nya," ucap Alexa dengan tenang dan tatapan nya begitu serius

Melisa mengepal tangan nya begitu kencang, mata nya penuh kebencian, lalu ia melupakan sesuatu, Melisa langsung menoleh ke arah calon ibu mertua nya, di situ Fiona tidak terlihat simpatik sama sekali.

"Senang bertemu dengan mu Alexa, aku harus kembali ke pesta dulu, dan terima kasih sudah membawa dompet ku" ucap Fiona sopan, Alexa menunduk sedikit, lalu Fiona langsung masuk lift, Melisa langsung mengikuti Fiona.

"Ibu, maaf tadi aku terbawa emosi dengan jalang itu," ucap Melisa sopan, Fiona tidak menjawab nya, tidak lama kemudian pintu lift tertutup

Alexa menghela nafas lega, Liam melirik Alexa

Membuat Alexa mengerutkan dahi, lalu dia langsung masuk kamar hotel, lalu ia teringat sesuatu, Alexa langsung membalikkan tubuh nya tetapi ternyata Liam sudah berdiri tepat di belakang nya membuat jarak antara mereka hanya beberapa cm