Kiara semalam tidur di rumah sakit. Menemani kekasihnya, dengan telaten dia menyuapi Reyfan. Setelah Rayn menghancurkan acara romantisnya, Kiara berkenalan dengan Rayn jika melihat tingkah Rayn ia jadi teringat Joye. Mungkin mereka akan menjadi sohib jika di pertemukan.
Akhirnya Gebi dan Rayn tadi malam pulang kerumahnya. Biasanya Rayn tak pulang karena ia menunggu Reyfan di rumah sakit tetapi sekarang sudah ada Kiara. Ia bisa bergulat dengan kasur empuknya.
"Gimana Ujian kamu?" Tanya Reyfan pada Kiara yang sedang mengupas Apel.
"Lancar, kamu gimana? Kamu gak mungkin Ujian di Rumah Sakit kan?"
"Sayangnya, aku Ujian disini" jawaban Reyfan membuat Kiara menggelengkan kepalanya.
"Kamu keras kepala banget sih sayang. Kan harusnya kamu istirahat. Ujian tahun depan kalau kamu udah sembuh kan bisa?" Kesal Kiara, Reyfan terkekeh.
"Tahun depan? Emang aku masih punya waktu?" Kiara menghentikan aktivitasnya dan menatap sendu kearah Reyfan.
"Kamu sayang sama aku kan?" Reyfan mengangguk.
"Kalau kamu sayang sama aku, kamu pasti sembuh deh" ucap Kiara. Reyfan mengangguk dan tersenyum.
"Hello everybody" ucap seseorang dari arah pintu masuk. Kiara yang kenal suara itu langsung menengok kebelakang.
"Joye!!" Teriak Kiara tertahan lalu bangkit dan berjalan cepat kearah ke 6 sahabatnya. Dan memeluk mereka.
"Kalian kok bisa disini? Ada Hana juga." Tanya Kiara. Hana tersenyum.
"Kemarin malam kita berangkat dari Indo dan sampai disini jam 5 pagi tadi. Langsung kesini deh." Ucap Hana. Kiara memeluk Fina. Fina tersenyum kikuk.
"Maafin gue ya Ra" ucap Fina, Kiara menggeleng.
"Makasih udah beri tahu gue" ucap Kiara. Lalu Kiara menatap Fanda. Fanda menatap Reyfan yang terbaring di brankar dengan tatapan tajam.
"Fanda" rengek Kiara, Fanda menatap Kiara malas.
"Pacar lo bego" ucap Fanda lalu berjalan mendekat ke brankar Reyfan.
Mereka semua pun mendekat pada Reyfan.
"Cepet sembuh bro" ucap Kevan, Reyfan tersenyum mengangguk.
"Kalo lo sekarang sehat mungkin lo udah gue bikin babak belur bikin anak orang nekat kesini sendiri" ucap Fanda, Reyfan malah terkekeh.
"Get well soon mabro" ucap Joye.
"Rey? Jangan buat Kiara sedih lagi deh" ucap Hana.
"Mungkin sekali lagi Han" ucapan Reyfan membuat Kiara memelototkan matanya.
"Lo bikin dia sedih gue pacarin dia" ucap Fanda sinis.
"Nda!!" Kesal Kiara. Fanda menatap Kiara dengan menantang. 'Apa lo?'
"Gue kangen banget sama lo Rey" ucap Fina memeluk Reyfan. Reyfan membalas pelukan Fina. Dan Fina terisak.
"Cengeng banget. Tuh ada pacar lo. Gamalu apa" ucap Reyfan. Fina malah semakin terisak. Lalu melepaskan pelukannya dan beralih memeluk Sakti.
"Wah wah. Berasa jomblo lagi nih gue" ucap Joye, Fanda pun menjitak kepala Joye.
"Apaan sih nyet"
"Gue doang yang jomblo disini bego" ucap Fanda. Joye tersenyum bangga.
"Awet amat lo" ucap Reyfan, Fanda tersenyum dan mengangkat sebelah alisnya.
"Cewek lo aja udah bikin gue ribet mana mungkin gue bakalan cari cewek . Tambah ribet adanya" jawab Fanda. Kiara pun mencubit perut Fanda.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETED] My Choosey Girl - DWILOGI FAKE NERD
Fiksi Remaja#66 in TeenFiction 30 July 2017 [ PRIVATE-- JADI FOLLOW DULU SEBELUM BACA] "Yuk Rey, lo bawa motornya jangan ngebut ya. Gue tau gue itu suka balapan. Tapi kalo gue diboncengnya balap nanti rok gue kebuka trus kelihatan dan nanti banyak yang liat gue...