MY BELOVED FIANCE (LovelyChick1) (Completed✔)

Chapter 24

"Tunggu!"

Bisma kembali menghampiri Bu Sari dan memberikan sejumlah uang pada wanita paruh baya itu.

Dari dalam mobil, aku tersenyum. Ternyata ada baiknya juga Bisma ikut aku kemari.

***

Hari ini Bisma tak bisa menjemputku pulang kuliah. Dia ada pekerjaan di Malaysia dan akan kembali besok malam.

Seperti biasa, tugas mengantar-jemputku Bisma limpahkan pada kak Brian.

"Udah selesai?"tanya kak Brian ramah sembari menegakkan tubuhnya

Aku mengangguk kecil.

"Kak Brian udah kelar kerjanya? Kok tumben pakai jas. Mau sekalian pulang juga?"

"Aku pulang cuma mau mandi sama ganti baju. Nanti jam lima harus udah stay kantor lagi karena banyak kerjaan yang belum selesai. Maklumlah, kalau nggak ada Bisma semua jadi harus aku sendiri yang handel"terangnya

Aku mengangguk paham. Detik berikutnya ia mempersilahkanku masuk ke dalam mobilnya dan kami pun berlalu dari area kampusku.

*

Waktu menunjukkan pukul 19.00. Tapi, Bisma tak kunjung menghubungiku. Apakah dia sedang benar-benar sibuk? Aku khawatir padanya.

Tunggu!

Jangan menyangka bahwa aku khawatir jika dia berselingkuh disana. Dia tak akan melakukannya. Dia sangat mencintaiku. Aku yakin itu. Aku hanya khawatir jika dia lupa makan dan beristirahat karena kesibukannya.

Aku mengirimkan beberapa pesan untuknya. Karena sejak tadipun teleponku tak diangkat. Nampaknya dia sedang benar-benar sibuk.

'Jangan lupa makan dan istirahat! Jaga kesehatanmu. Aku mencintaimu'

Pesan singkat serupa ku kirim lebih dari sepuluh kali. Aku berharap dia membacanya, meski tak ada waktu untuk membalasnya.

*

Hari berganti. Lagi, moodku terasa hancur setelah membaca pesan dari Bisma.

"Hari ini aku pulang dari Malaysia, tapi kerjaan kantor banyak jadi mungkin aku baru akan menemuimu besok"

Hh....

Tak taukah dia jika aku sangat merindukannya? Apakah dia tidak merasakannya juga?

Setelah bersiap, aku seheea keluar menghampiri kak Brian yang sudah menunggu.

"Udah siap?"kak Brian

Aku mengangguk.

Setelah masuk ke dalam mobil, aku segerakan mengenakan sitbelt kemudian menyandarkan punggungku.

"Emang kerjaan kantor lagi banyak banget ya kak?"tanyaku

"Mm...lumayan. Kenapa?"

"Aku khawatir aja sama kesehatan Bisma. Dia dari perjalanan jauh langsung di sambut banyak kerjaan"terangku

Kak Brian tertawa kecil sembari menatapku.
"Apa yang lucu?"

"Kamu kangen ya sama Bisma?"
Aku tak menjawab pertanyaan kak Brian.

"Hmm..okey nanti aku suruh Bisma samperin kamu sesampainya dia di bandara"lanjut kak Brian

Aku menghela napasku panjang.

"Dia lagi sibuk kak. Dia udah bilang kok"

"Aku yakin sesibuk-sibuknya dia pasti dia bisa meluangkan waktunya. Aku akan bantu pekerjaannya juga"kak Brian.