Di lain tempat, Song Joong Ki dan Moon Chae Won terkejut bukan main saat pihak bandara menyerukan nama mereka agar menghampiri ground staff di salah satu check in counter dan digiring menuju runway di tengah gerimis yang masih melanda.
Gimhae masih lumpuh. Baru bisa memberangkatkan lagi dua pesawat dari total dua puluh penerbangan yang terlantar sejak kemarin.
Begitu tiba di runway, Choi Siwon datang menyambut dan Moon Chae Won mendadak tegang di tempatnya. Dia masih ingat wajah Siwon, adik dari Choi Jin Hyuk yang menjadi awal mula cerita sedih hidupnya dan juga Sehun.
"Ada apa ini?" Chae Won menahan langkah.
Sementara Siwon menghela napas dan berbicara lantang, "Anakmu dan anak Song Joong Ki sedang berada di Dong-A Medical Center sekarang. Mereka sekarat!"
Joong Ki limbung begitu saja mendengarnya. Sementara Chae Won terpaku tak percaya.
"Ayo, cepat aku datang ke sini untuk membawa kalian ke sana. Mereka menunggu kalian!"
Chae Won melesat masuk ke helikopter disusul Joong Ki dan Siwon. Pilot Han kembali memeriksa transmisi, meminta izin kepada Air Traffic Controller untuk kembali lepas landas dari Gimhae.
Helikopter meninggi.
Membawa dua orang tua dengan kecemasan yang melingkupi hati.
***
Langkah cepat yang berlarian di sepanjang koridor membuat Chanyeol dan Baekhyun menoleh serentak.
Chanyeol menegang. Begitu juga dengan Baekhyun.
Di sana, Moon Chae Won datang dengan wajah berlinangan air mata. Lalu, jika nanti dia melihat Baekhyun ada di sana, apa yang akan bisa Baekhyun jawab?
Benar saja, setelah berusaha membuka pintu Emergency Room dan ditahan oleh Joong Ki, mata Chae Won bersitatap dengan kedua pemuda yang ada di sampingnya. "B-b-baekhyun?"
Baekhyun menunduk. "N-n-noona, annyeong ...."
"Sedang apa kau di sini? Bagaimana bisa kau ada di sini?"
"Noona ... itu aku ... itu ... aku."
Kegelisahan Baekhyun terselamatkan karena pintu Emergency Room tiba-tiba terbuka. Sosok Kai terbaring di sana lalu dibawa menuju ruang perawatan.
Joong Ki pergi mengiringi putranya, sementara Chae Won bergerak menyerbu pintu, mencari keberadaan Sehun namun ditahan oleh salah satu petugas medis yang berjaga.
Wanita itu dibawa keluar lagi dan duduk luruh di lantai. "Apa yang sebenarnya terjadi, Baek?"
"Noona ...."
Chanyeol menyentuh tangan Baekhyun dan menggelengkan kepala lalu berbisik, "Lebih baik kita pergi dari sini sebentar, hm?"
"BAEKHYUN, JAWAB AKU!"
Baekhyun gemetaran. Langkahnya tertahan dan dia membalikkkan badan ke arah Chae Won yang masih menangis, bersandar pada dinding bersimpuh di lantai.
"KENAPA SEHUN BISA DI DALAM? BAEK, JAWAB AKU!"
Baekhyun melepas tangan Chanyeol dari lengannya lalu datang mendekati Chae Won. Matanya memanas lagi. Seumur hidup, dia tidak pernah melihat Chae Won sehancur itu.
Rasanya sakit, hati Baekhyun sakit melihatnya.
"Noona, kami hanya menyusulmu. Itu saja."
***
"Bagaimana keadaan putraku, Uisanim?" Joong Ki menahan Dokter Lee, dokter yang menangani Kai hari itu.
Dokter Lee tersenyum. "Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, Tuan Song."
KAMU SEDANG MEMBACA
HOME (EXO FF) ✔
FanfictionTidak ada roh di dunia ini yang berhasil lahir setelah membujuk Tuhan untuk memilihkannya rahim yang sesuai keinginan sebagai awal kehidupan. Tuhan adalah satu-satunya yang paham bahwa Ia mengukir takdir bukan tanpa tujuan. Mungkin Sehun tidak bisa...