Belakangan ini Dylan terus menemui Alfie saat di sekolah. Lama kelamaan Alfie pun senang berteman dengannya. Ditambah Dylan selalu bersikap baik padanya. Sesekali Dylan mengantarnya pulang. Hanya saja Alfie tak pernah tahu kalau Shane seringkali memata-matainya saat Alfie pulang diantar Dylan.
Dylan sendiri ingin menanyakan tentang Shane pada Alfie. Namun ia merasa canggung dan tak enak hati untuk menanyakan hal tersebut. Karena Dylan merasa jika pria bernama Shane itulah yang sesekali membuat Alfie terlihat sedih dan muram.
Hari-hari Alfie di sekolah mulai terasa berbeda. Ia tak lagi turut bergabung bersama Benny, Ryan dan Ramsey. Ia memilih untuk menyendiri dan tak bergaul bersama mereka. Saat sedang makan siang kantin pun, ia tak turut bergabung bersama ketiga sobatnya dimeja yang sama. Alfie mencari tempat duduk untuk dirinya sendiri. Ia menikmati makanannya tanpa menghiraukan beberapa murid yang heran melihatnya duduk sendirian.
"Boleh aku bergabung?" Dylan tiba-tiba menghampirinya dengan makananan yang ada diatas nampannya.
"Terserah" jawab Alfie tak acuh yang mengenali suara Dylan. Suasana hatinya sedang tak bersahabat.
"Kenapa kau duduk sendirian? Biasanya kau duduk bersama ketiga temanmu dan berbincang-bincang bersama mereka" ujar Dylan begitu duduk dihadapan Alfie.
Alfie meletakkan kembali sendoknya ke atas piring saat ia baru mau saja menyuapi spaghetti ke dalam mulutnya.
"Apa urusannya denganmu?" Alfie melirik sedikit sinis pada Dylan.
"Aku kan hanya bertanya" ujar Dylan yang mengalihkan pandangannya dari wajah Alfie lalu mengaduk-ngaduk makanannya diatas piring.
"Saat ini aku tak ingin banyak berbicara. Kalau kau keberatan, kau bisa mencari meja lain" ujar Alfie terdengar agak sinis.
Dylan pun menghentikan gerakkan tangannya yang tengah mengaduk-ngaduk makanannya diatas piring. Lalu ia melakukan itu lagi tanpa menoleh kearah Alfie.
Alfie pun segera mengalihkan pandangannya dari Dylan dan melanjutkan makan siangnya. Keduanya makan tanpa berbincang.
Dari kejauhan, Benny memandangi Alfie yang sedang makan siang bersama seseorang yang ia kenal.
"Bersama dengan siapa dia?" tanya Ryan yang membuat Benny sedikit terkejut dan melihat kearahnya.
Ryan ternyata juga tengah memandangi Alfie dari kejauhan.
"Kurasa ia sedang bersama Dylan" ujar Benny.
"Dylan? Kau mengenalnya?" tanya Ramsey menimpali.
"Aku sering berjumpa dengannya saat jam olahraga. Anak itu cukup ahli bermain basket" cerita Benny sedikit.
"Ya, aku juga sering mendapatkan kelas yang sama dengannya. Hanya saja kelihatannya ia tak begitu banyak berbicara saat dikelas" ujar Ryan juga.
"Lalu, kenapa ia bisa bersama dengan Alfie sekarang?" tanya Ramsey.
"Entahlah, aku juga tak tau" jawab Benny yang kembali memandangi Alfie dari tempat duduknya.
Ryan melanjutkan kembali makan siangnya. Namun tiba-tiba ia memilih untuk beranjak dari atas kursinya dan pergi begitu saja. Benny dan Ramsey bingung sekaligus heran melihat Ryan yang pergi tanpa sebab.
..........
"Alfie!" seru Dylan sembari mengejar Alfie yang lebih dulu sampai didepan gerbang sekolah.
Alfie menghentikan langkahnya dan menoleh kearah belakang.
"Kau memanggilku?" tanya Alfie begitu Dylan berdiri dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love By Accident (The First)
RomanceTAMAT 23 November s.d 15 Desember 2017✍ [Book 1 of 3] Berawal dari pertemuan yang tak disengaja saat Alfie tengah melewati jam kelasnya dengan menyendiri di aula basket, ia berkenalan dengan seorang siswa bernama Shane yang tak diketahuinya adalah p...