#1 in Words August 2018
#11 in Non-Fiction on 1 January 2018
#12 in Non-Fiction on 27 January 2018
#4 in Poems on 5 June 2018
This work was started on 15 December 2017.
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kau
Kau tidak dapat memilih siapa kau; dilahirkan dalam keluarga mana; pria atau wanita; memiliki temperamen seperti apa; dipenuhi dengan kesukaan-kesukaan apa saja; apa yang perlu dan penting bagi kamu; siapa dan apa saja yang menggetarkan hatimu. Semua itu datang dengan sendirinya seperti peran seseorang dalam sebuah skenario. Tujuan dari dirimu adalah menjadi siapa kau sesuai dengan apa yang tertulis dalam skenario itu. Menghidupi kehidupanmu adalah suatu keniscayaan; menikmatinya adalah pilihan. Terpaku pada satu lembar dalam kehidupanmu, apapun alasannya, sehingga membuatmu tidak bergerak lebih lanjut adalah kebodohan. Menyadari bahwa kau harus terus bergerak dan mengisi lembar-lembar berikutnya denga_n keceriaan dan semangat adalah hal yang terbaik yang dapat kau lakukan buat dirimu sendiri.
You cannot choose who you want to be; into which family you want to be born; whether you are a man or a woman; which temperament you would like to have; which preferences you wish for; who and what is necessary and important to you; who thrills your heart to delight. All these come naturally like someone's role in a scenario. The purpose of your being is to be who you are in accordance with what is written in the scenario. Living your life is a necessity; enjoying it is an option. To be glued to a single page in your life, for whatever reason, so as to keep you immobile is folly. Having come to realization to move forward and filling the next pages in your life with joy and exuberance is the best thing you can do for yourself.