Life Or Death [Indonesia] | [COMPLETED]

18. what's on your mind?

Sori Typo....

                         ************

Jill memutuskan untuk pergi dari rumah Silla.

"Arghhh anak ini membuat gue gila" gumam Ed sambil mengacak acak rambutnya dan menariknya kasar.

"Dia itu kenapa sih. Gak biasa biasanya dia bersikap aneh seperti ini" ucap Eby yang menangkap tingkah aneh sahabatnya.

"Aneh?" Tanya Andres.

"Iya aneh" ucap Dinda yang juga menyadari tingkah salah satu sahabatnya.

"Maksud lo?" Tanya Dimas.

"Begini kita itu udah sahabatan cukup lama jadi kita bertiga udah tau sifat Jill. Jill itu bukan orang yang suka terlibat dalam hal hal yang merepotkan. Meskipun Jill terlihat menyeramkan Jill tidak pernah bersikap kasar pada keluarganya dan meletakan keluarganya dalam bahaya" ucap Silla membuat semua orang bingung termasuk Ed kecuali Eby dan Dinda.

"Hah gue gak ngerti?" Tanya Ed.

"Lo emang gak ngerasa ada yang aneh tentang adik lo kak?" Tanya Dinda.

"Enggak" ucap Ed mantap.

"Apa Jill pernah menodongkan senjata sama lo hanya karena hal kecil? Apa Jill pernah menyuruh kita melakukan hal Gila? Gak pernah kan? Jika pernah. Kenapa dia membahayakan dirinya untuk kita? Gue tau Jill itu orangnya gak egois yang memaksa kita melakukan hal gila. Karena gue tau setiap hal gila yang akan dia lakukan dia tidak akan mengikutsertakan kita didalam rencananya. Dan apa kalian tidak memperhatikan tingkahnya seperti seorang Psychopat" jelas Silla.

"Ok sekarang gue mengerti" ucap Ed.

"Tapi mengapa dia seperti itu?" Tanya Leo.

"Gue juga gak tau" ucap Alex.

"Apa kalian menyadari sesuatu?" Tanya Ray.

"Menyadari apa?" Tanya Andres.

"Bukankah tingkah aneh Jill dimulai saat dia tiba disini?" Tanya Ray.

"Kau benar" ucap Eby.

"Sebenarnya apa yang terjadi?" Tanya Roy.

"Entah lah" ucap Kevin.

"Dimana Mike?" Tanya Alex yang menyadari ketidak beradaan Mike.

"Hah Mike hilang" ucap Andres.

"Mungkin dia pergi ketoilet" ucap Ed.

"Masa sih? Perasaan dia gak tau toiletnya dimana" Gumam Alex.

"Ada apa?" Tanya Silla pada Alex.

"Yang gue tau dia itu gak tau toilet rumah lo itu dimana. Apa jangan jangan" ucap Alex terputus karena ucapan Ed.

"Pasti dia ngikutin ade gue" ucap Ed.

"Mungkin saja" ucap Dinda.

"Pergi kemana mereka?" Batin Alex.

"Terus apa yang harus kita lakukan?" Tanya Dimas.

"Untuk sementara kita disini dulu sampai Jill dan Mike pulang" ucap Ed.

"Apa lo gak khawatir sama ade lo?" Tanya Leo.

"Entahlah tiba tiba aja gue gak khawatir mengingat dia bersama dengan Mike. Walaupun gue masih marah pada Mike waktu dia hampir membunuh Jill. Tapi ada perasaan lega karena dia bersama Jill" ucap Ed.

"Silla lo punya kamar tamukan? Gue pengen istirahat" tanya Ed karena mulai merasa lelah dengan keadaan.

"Ada. tuh kamarnya" ucap Silla sambil menunjuk salah satu kamar tamu dirumahnya yang terletak dekat dengan dapur.

Dengan langkah pelan Ed mulai melangkahkan kakinya. Sampai dikamar yang dimaksudkan Silla, Ed langsung merebahkan tubuhnya sembari bergumam sebelum alam bawah sadar menarik seluruh kesadarannya.

"What's on your mind baby?"

                         ***********

Jangan lupa buat vote dan coment....

J~F~B