So ready guys....
Sori Typo....***********
Dor.. dor.. dor.. dor.
Bunyi tembakan masih terus terdengar. Seakan tak mau berhenti. Setelah sampai dibelakang rumah betapa terkejutnya Silla, Kevin dan Roy mendapati pemandangan yang menyeramkan..
"Astaga" pekik Silla.
Dengan cepat Silla, Kevin dan Roy ikut bergabung bersama Alex dan Dimas. Mereka mulai menembaki sesuatu yang layak menyandang nama monster.
Bagaimana tidak hewan yang berkaki empat dengan tubuh yang lumayan besar keluar satu persatu dari dalam suatu gudang. Tubuh hewan itu besar menyerupai bentuk seekor kuda hanya saja tubuh hewan itu sudah terkoyak terutama pada bagian perut sehingga beberapa organ terjuntai keluar. Ada juga beberapa luka koyakan di bagian paha, kaki dan wajah hewan itu membuat tulang hewan itu terlihat sempurna.
Dor... dor... dor..
Lontaran tembakan masih mereka lakukan untuk membunuh zombie yang adalah kuda zombie. Meski mereka tidak terlalu cepat dalam bergerak tapi mampu membuat Silla dan yang lainnya kewalahan. Dan tanpa mereka sadari suara bising letusan dari senjata mereka mengundang kehadiran beberapa zombie disekitar mereka.
Geerr... gerr...
Kuda zombie itu menggeram marah mendapati temannya mati satu persatu. Dengan cepat kuda zombie itu melangkahkan kakinya mendekati Silla dan yang lainnya.
Gerr... gerr...
Terdengar sebuah geraman dari arah belakang membuat Silla dan Kevin yang mendengar suara itu sontak menoleh keasal geraman. Mereka membelalakkan matanya menatap terkejut lurus kedepan. Kevin dan Silla mendapati jumlah zombie yang terbilang banyak tengah berbondong bondong menghampiri mereka membuat Kevin mengumpat kesal karena kebodohan mereka yang tidak menggunakan peredam suara pada senjata mereka sehingga para zombie tertarik pada asal suara tembakan.
"Fuck" umpat Alex yang melihat apa yang terjadi dibelakangnya membuat Roy menoleh kebelakang. Roy tak kalah terkejut menatap nanar para zombie yang tengah lari maraton kearah mereka. Seketika Roy berhenti menembaki kuda zombie itu dan mulai menembaki satu persatu zombie itu.
Dimas merasa heran kenapa Roy, Silla, Kevin dan Alex tiba tiba menembak kearah belakang. Tak mau menghiraukan mereka Dimas masih berusaha menembak kuda zombie dengan suasah payah walau hanya sendirian.
"Ayo cepat kita tinggalkan tempat ini" Seru Silla panik.
"Ada apa?" Tanya Dimas masih fokus menembaki kuda zombie dihadapannya.
"Kita tidak akan selamat kalau seperti ini. Lihat jumlah zombie yang berada dibelakang lo bang. Cepat kita harus pergi" ucap Alex dengan sedikit berteriak. Belum juga Dimas berucap Roy langsung menariknya untuk berlari membuat Dimas menoleh dan menatap zombie yang mulai mendekati mereka dengan mata yang membulat lebar. Dimas terkejut sambil menimang nimang berapa jumlah zombie yang kini tengah mengejar mereka. Bukan hanya itu beberapa kuda zombie juga tengah mengejar mereka dan bahkan ada hewan lain yang menyerupai anjing namun dengan tubuh yang hancur.
Dengan nafas terengah engah Silla dan yang lainnya masih terus berlari dan berlari. Seakan tak mau menyerah para zombie itu masih betah mengejar Silla dan yang lainnya. Mendapat suatu ide Silla mulai menuntun yang lainnya berlari kearah sebuah bangunan. Melihat Silla yang berlari kearah lain sontak Roy, Dimas, Kevin dan Alex berlari mengikuti arah tujuan Silla.
***********
Wah ternyata suasana semakin memanas pemirsa.. akankah mereka bisa lolos dari kejaran para zombie..
Apa yang akan Silla lakukan?..Wah ternyata selain manusia, hewan juga bisa terinfeksi virus zombie. Kira kira selain kuda dan anjing ada apa lagi ya...
Wah yang penasaran dengan kelanjutannya silahkan baca terus cerita aku, jangan lupa tinggalkan vote dan coment ya..
J~F~B
KAMU SEDANG MEMBACA
Life Or Death [Indonesia] | [COMPLETED]
Mystery / ThrillerPlease don't copy my story.... Cerita ini tentang empat orang gadis yang memiliki julukan Four Devil Queen Squad yang harus bertahan hidup karena sebuah wabah yang tak tau asal muasal. Mereka melakukan petualangan untuk keluar dari pulau jawa menuju...