27#LBAS2

1.8K 206 32
                                    

Lidah Alfie terus terasa kelu. Pikirannya seakan melayang. Ia tercekat dan tak sanggup untuk menyanggah jawaban Shane. Rasa kecewa menjalar di hatinya bahkan ia merasa seperti sesuatu baru saja menusuk dadanya.

"Dia kekasihku." jawab Shane sekali lagi.

Shane pun segera merebut foto itu dari tangan Alfie dan suaminya itu membiarkannya. Shane memperhatikan foto itu. Wajah Alfie memerah dan menahan air matanya untuk tak mengalir di hadapan Shane. Hatinya merasa lirih dan kecewa.

"Tapi itu dulu." ujar Shane.

Perlahan Alfie pun kembali memandang wajah Shane.

"Ally adalah kekasihku saat kami SMA di Manchester." ujar Shane memperjelas perkataannya.

Alfie menatap wajah Shane dan berharap jika suaminya itu tak berbohong padanya.

"Apa kau yakin?" tanya Alfie tampak memastikan.

"Kau tak bisa menuduhku sembarangan, Alfie. Karena yang jelas sekarang aku dan Ally hanya sebatas teman." jawab Shane dengan tegas agar Alfie percaya dengan ucapannya.

Alfie menatap mata Shane dengan intens tampak ia masih mencari sesuatu yang disembunyikan Shane.

"Kenapa? Kau masih tak mempercayaiku?" sanggah Shane.

"Bisakah kau memberikan sedikit kejujuranmu agar aku tetap mempercayaimu?" tukas Alfie dengan nada suaranya yang lirih. Tatapannya seakan memelas sesuatu dari Shane.

"Cukup! Alfie! Kau jangan membuat seakan aku saja yang berbuat salah di sini!" bantah Shane merasa tak ingin disudutkan.

"Lalu apa?! Kau ingin menyalahkan apa padaku?! Kau lah yang belakangan ini sibuk dengan dunia kerja mu dan juga gadis itu!" Alfie tak mau kalah dan terus melawan perkataan Shane.

"Kau egois, Shane!"

"Kau pun begitu!" sergah Shane.

"Kau sendiri membohongiku untuk pergi bersama Keith!"

"Aku terpaksa melakukan itu karena suamiku sedang sibuk bermesraan dengan gadis lain di luar sana!"

"Tutup mulutmu!" Shane benar-benar kesal tak terima dengan ucapan Alfie.

"Kau terus menuduhku berselingkuh dengan Ally! Kau sendiri berselingkuh dengan pria lain saat aku tak di rumah!"

"Kau tak punya bukti apa aku dan Keith berselingkuh di belakangmu!" Alfie berteriak membantah perkataan Shane.

Keduanya terus saling mencecar satu sama lain dengan isu perselingkuhan.

"Tentu saja aku punya!" sergah Shane.

"Kau sendiri yang mengatakan kalau pria itu seringkali mengajakmu pergi bersamanya!"

"Jangan konyol, Shane! Sudah kukatakan aku melakukan itu karena Keith lebih mengerti apa yang Finn dan Charlie inginkan! Seharusnya kau lah yang seperti itu! Kau mengatakan kalau kau adalah ayah mereka. Kau berjanji pada mereka untuk menjadi ayah yang baik! Tapi semuanya hanya omong kosong!" sergah Alfie membantah perkataan Shane.

"Jadi sekarang kau membandingkan ku dengan pria itu?! Iya?! Apa kau menyukai pria itu?! Kau jangan berdalih membawa Finn dan Charlie pergi bersamamu agar tak ada seorang pun yang mengira kalau kau sedang berselingkuh dengan pria itu! Aku tak bodoh, Alfie!" Shane pun juga membentak Alfie dengan setiap perkataannya.

Keduanya semakin larut dalam pertikaian.

"Kau tidak bodoh, Shane. Tapi sangat egois dan menyebalkan!" sergah Alfie.

"Pikiranmu selalu berpikir yang bukan-bukan padaku! Apa kau tak sadar kalau akulah yang memiliki bukti kalau kau berselingkuh dengan Ally?!" ketus Alfie berbalik menuduh Shane.

Love By Accident 2 (The Sequel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang