He Finally.....

11.1K 508 54
                                    

Aku duduk diam di tepi kolam renang. Sambil membaca novel fiksi yang katanya sedang populer akhir - akhir ini.

Isi ceritanya tentang seorang gadis yang kehilangan ingatannya. Suatu hari ia ditemukan seorang pria dan dengan baiknya pria itu mengizinkan gadis tersebut tinggal di rumahnya. Hari demi hari, mereka pun saling jatuh cinta. Ada banyak adegan romantis dan erotis disini. Hingga pada akhirnya, terungkaplah identitas kedua sejoli itu. Sang gadis adalah malaikat sedang pria itu sendiri merupakan iblis.

Aku belum tau akhirnya, mungkin sad ending ? Dan aku tidak berminat meneruskannya.

Hoam.... sudah jam berapa ini ? Kenapa semakin terik saja. Ah ya, aku lupa membawa ponsel.

Lebih baik aku masuk ke dalam, rasanya aku ingin makan yang manis - manis.

"Kami pulang.. !!!!"

Itu suara Yeji.

Aku pun segera melangkah menuju ruang tamu, menyambut 'kedua anakku' pulang dari ujian.

Apa aku belum bilang kalau hari ini hari terakhir mereka ujian ?

"Eonni!!!"

Yeji memelukku begitu ia melihatku, sedang Hyunjin dengan tampang lelahnya langsung ke kamarnya. Tak lupa tas Yeji ia bawa.

"Duduk disini."

"Eonni, kau tahu kan hari ini hari terakhir kami menjalani ujian ?"

"Ya... memangnya kenapa ?"

"Euiii... apa kau tidak mengerti ? Semua siswa kelas tiga sedang merayakannya sekarang. Apalagi di sekolah kami, mereka semua menghabiskan waktunya dengan bersenang - senang. Pergi ke kafe, shopping, jalan - jalan dan hal menyenangkan lainnya. Geunde,...."

"Apa ? Kenapa ?"

Yeji berbisik padaku, "Hyunjin mengajakku buru - buru pulang ke rumah."

"HEOL!!!"

Tentu aku terkejut, kedengarannya seperti bukan Hyunjin. Tapi faktanya memang benar.

"Bukankah dia punya banyak teman ? Hampir setiap hari dia pulang telat, tapi hari ini... Wae ??? Apa ada yang salah dengannya ?"

Yeji mengangkat kedua pundaknya. Ia lantas meminum jus melon buatanku. Padahal aku mau meminumnya :)

"Ntahlah, tadi aku sempat bertanya dan dia bilang dia mengantuk."

"Apa ? Mengantuk ? Hahaha.. yang benar saja!"

"Akhir - akhir ini dia banyak berubah. Mungkin karena kami sedang ujian."

"Mungkin saja ?"

"Eonni aku ke kamar dulu. Aku mau tidur siang."

"Tunggu sebentar!!"

"Ada apa ?"

"Nanti malam berdandanlah yang cantik."

"Apa eonni mau menepati janji untuk mengajakku ke bar ?"

"Sstttt.... Jangan keras - keras!!! Nanti ada yang dengar, kalau ayahmu sampai tahu dia pasti tidak akan mengizinkannya."

"Eum... arraseo!!! Sampai bertemu nanti malam!"

Aku mengangguk - angguk mengiyakan.

Fyuuhhh melelahkan.

Mengobrol begini saja aku jadi lelah, sepertinya aku harus olahraga.

Soal janji itu, aku memang pernah mengatakannya pada Yeji. Janjiku adalah mengajaknya ke bar setelah ujian selesai.

Jika Minhyun tahu soal ini, dia bisa marah. Ah ya, dia kan tidak bisa marah hahaha...

HOTTESTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang