Disclamer: BTS milik Bighit
Gendre: Romance,
Rated: T-M
Warning: 1
Note: Dalam rangka Birthday saya kembali dengan cepat. Selamat ulang tahun untuk yang ulang tahun bulan ini.****Playing with Fire****
"Yah, hei! Jangan curang!" Taehyung mengeluh, dia yang main curang tapi malah menuduhku.
"Kamu yang curang, sudah mengaku kalah saja. Sekarang giliran Yoongi." aku merebut stik game yang Taehyung pegang, mendorong Taehyung dengan bahuku. "Awas menyingkir.." Yoongi yang duduk di ranjang menatap bosan padaku. "Ayo, Yoon. Giliranmu.."
"Malas sekali." katanya.
Taehyung meloncat naik ke ranjang dan menendang Yoongi, "Sudah sana main saja, dia terlihat bersemangat denganmu.." walau tendangannya pelan tapi tetap saja aku yang kesal.
Aku memukul kaki Taehyung, kencang sekali. "Jangan asal tendang sialan!"
"Aduh!" Taehyung mengaduh ketika aku mencubit pahanya.
"Yoongi, kau jangan mau ditindas si Taehyung. Lawan saja kalau dia memperlakukanmu buruk. Jangan merasa tidak enak padaku." kataku.
Yoongi terlihat senang sekali, "Benarkah? Jadi aku tidak perlu menahan diri?"
"Iya, balas saja semaumu."
Setelah aku mengatakan itu, Yoongi menerjang Taehyung. Dia meloncat dan mendaratkan tubuhnya di badan Taehyung yang tengkurap.
"Aduh! Duh! Ampun~" si Taehyung mengaduh ngaduh ketika Yoongi memukulinya sambil menyumpahi.
Aku tertawa-tawa lalu ikut menghempaskan diri diantara tubuh mereka. Aku ikut menindih badan Taehyung.
"Heol, jangan ikut-ikutan Jae! Ini berat.."
"Haha, rasakan saja!"
Ketika aku hendak memukul bahu Taehyung, Taehyung mengeram dan dengan tiba-tiba bangun. Aku terhempas ke samping, pada Yoongi yang jatuh terlentang di sisi ranjang lain, lalu aku terguling ke atasnya, mukaku terantuk dengan dadanya ketika dia hendak bangun. Tapi dia kembali berbaring, "Sorry," katanya.Aku lihat wajahnya yang dekat sekali denganku. Uh, posisi ini terlihat seperti aku merangkak di atas tubuh Yoongi.
"Wah, setelah menyiksa kalian malah bersenang-senang eh?" Taehyung menarikku bangun dan menyingkirkan ku dari badan Yoongi.
Aku meringis ketika Taehyung menarik bahuku terlalu keras.
"Sakit, Tae..""Nyonya?"
Dari luar pintu yang tidak di tutup bibi kwang datang."Iya bi?"
"Ada yang datang mencari Nyoya." katanya.
"Siapa?"
"Tuan Jimin."
Aku melirik pada Yoongi yang sudah berdiri, lalu melirik pada Taehyung yang berwajah masam.
Aku hampiri saja bibi Kwang.
"Dia dimana?" tanyaku sambil kami berjalan menuruni tangga."Di depan rumah, bibi suruh tunggu di sana, maaf nyonya." mungkun karena ini pertama kalinya Jimin muncul di rumahku yang diketahui oleh bibi kwang, jadi Jimin masih orang asing untuknya.
"Tidak apa, syukur dia luar rumah." kataku. "Dia tidak akan lama ko bi, jangan buatkan apapun."
Aku keluar rumah dan menemukan Jimin duduk di kursi beranda rumah depan. Dia duduk di tempat yang sama dengan Taehyung semalam ketika menungguku pulang.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ Mischievous | with Sequel - [FF BTS SUGA / Min Yoongi]
Fanfiction[Book 1 Tamat] [Sequel Ongoing] Suga itu Min Yoongi. Min Yoongi itu Suga. Tapi mereka itu berbeda. Benar-benar berbeda. Yoongi adalah si pengumpul mendali dan piala untuk sekolah. Sedangkan Suga adalah s Rapper Genius. Dan aku adalah seseorang yang...