Disclamer: BTS BEING BTS
Rated: T
Gendre: Romance, drama, mystery
Note: aku ingin diasingkan.******
Hoseok datang menemuiku esok harinya.
Dia bawa sesuatu dari isi tas yang dibawanya. Hoseok membawakanku satu bungkus cokelat. Katanya itu ucapan selamat selesai ujian.Aku silahkan dia masuk ke dalam rumah, katanya dia sempat melihat Yoongi di satu tempat yang dia kunjungi. Tapi dia kehilangan jejaknya.
Sebenarnya aku tidak mau tahu lagi mengenai Yoongi. Tapi sisi lain ku begitu bahagia mendengar kabar mengenainya.
"Dimana?" tanyaku.
"Di Daegu. Aku pergi ke sana untuk menemui beberapa pemotong sapi, aku sedang cari bahan bagus untuk buka restoran." katanya.
Aku agak terkejut dengan niatan Hoseok. "Kau mau membuka restoran?"
Dia tertawa, "Bukan aku, aku hanya bekerja untuk bosku." katanya.
"Dan kau menemui Yoongi di sana?"
"Iya, tapi dia seperti bukan Yoongi. Dia lain." katanya. "Aku sempat curi potret untukmu." dia menunjukkan photo di handphonenya.
Ada Yoongi yang memakai jaket denim dan ripped jins. Dia terlihat baik dari jauh, itu cukup untukku.
"Itu suga. Dia terlihat baik-baik saja." kataku."Hanya itu, selanjutnya kau mau apa? Aku tidak akan bisa banyak membantumu lagi, sekarang aku punya pekerjaan." katanya.
"Aku tidak akan melakukan apapun. Dia ingin aku berhenti mengusiknya, jadi biarkan saja." aku kembalikan handphone Hoseok.
Dia agak terkejut dengan perkataannya. "Kau menyerah?" tanya dia.
"Ya, dia ingin aku begitu." kataku walau agak sakit hati.
"Semua yang kau lakukan sia-sia pada akhirnya. Aku menyesal membantumu. Aku sudah mengorbankan banyak untukmu Jaehye." kata Hoseok.
Aku mengerutkan keningku, "Kau mau aku melakukan apa?? Dia tidak mau aku bantu!"
"Apapun. Kalau kau memang mencintainya."
Kata-kata itu. Sialan.
"Aku tidak mencintainya!" aku berseru, berdiri dan menatap kesal pada Hoseok.
"Kau mencintainya, aku tahu itu." dia berkemas, "Tidak apa Jaehye kalau kau ingin menolaknya. Tapi itu tidak benar. Kau sendiri yang tersiksa."
"Yoongi mengatakan padaku kalau aku tetap bersamanya aku yang malah akan tersiksa olehnya. Aku tahu itu benar tapi aku tidak mau tahu. Hoseok, aku tidak tahu harus melakukan apa." aku menunduk,
"Lakukan apa yang kau ingin lakukan Jaehye, aku mendukungmu. Aku bisa membantumu kalau kau perlu."
Satu kata yang Hoseok katakan membuatku berfikir dua kali.
******
"Mana Taehyung?"
Aku datang dengan dua bungkusan kue, "Dia sedang sibuk." kataku.
Ibu Taehyung terlihat agak bingung, aku sengaja tidak mengatakan dia sedang syuting iklan. Kata Taehyung dia ingin buat kejutan.
"Sibuk buat apa? Bukannya sekarang sedang liburan?"Aku tersenyum, "Taehyung sedang buat sesuatu di club sekolah, kalau sudah selesai dia akan kemari." kataku.
"Tante, Taehyung sempat larang aku kemari, katanya licik."Ibunya tersenyum, walau menyayangkan putranya tidak kemari.
Aku sengaja berkendara ke Daegu, ke rumah ibunya Taehyung. Aku mengatakan akan berlibur beberapa hari di sini dengan Taehyung. Tentu saja ibunya menerimaku dengan baik.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ Mischievous | with Sequel - [FF BTS SUGA / Min Yoongi]
Fanfiction[Book 1 Tamat] [Sequel Ongoing] Suga itu Min Yoongi. Min Yoongi itu Suga. Tapi mereka itu berbeda. Benar-benar berbeda. Yoongi adalah si pengumpul mendali dan piala untuk sekolah. Sedangkan Suga adalah s Rapper Genius. Dan aku adalah seseorang yang...