Disclamer: story original by sugarvit
Rated: T and M
Gendre: Romance, Mystery, Fantasy, Darkside, Drama
Warning: Love imagine
Note: Sisi Yoongi yang lain telah retak.****Mirror****
Aku duduk di sofa sambil memperhatikan bagaimana Yoongi duduk menyandar di kepala ranjang berusaha berbicara pada Pak Choi yang cerewet. Tiga teman sekelas kami pun ikut dalam kunjungan pak Choi, mereka duduk di sisian ranjang yang aku tiduri semalam. Mereka sedang membicarakan kronologi kecelakaan yang dialami Yoongi.
Yah, aku berbohong pada mereka jika Yoongi mengalami kecelakaan tunggal.Mereka datang karena pagi pak Choi menelphoneku dan menanyaiku kenapa aku bolos, aku katakan saja kalau aku mengurus Yoongi di rumah sakit. Ya pak Choi pun datang dengan rombongan anak didiknya.
Pintu terbuka, semua melirik Taehyung yang baru masuk. Taehyung hanya menyapa dengan ramah pada mereka yang berkunjung, dia sempat menawari mereka dengan beberapa makanan yang dia bawa namun ditolak halus, mungkin tahu bahwa aku dan Taehyung belum sempat makan jadi mereka tidak menganggu acara makan kami yang makan dengan lahap.
"Kau harus makan bayam," kata Taehyung ketika aku menyingkirkan sup bayam.
"Kau saja yang makan." kataku. Aku lebih memilih makan bulgogi.
"Kau demam semalam, buruk sekali. Mengigau dan berkeringat banyak. Seharusnya kau berbaring lagi saja di ranjang."
Kata Taehyung aku demam semalam, padahal aku hanya bermimpi yang terasa seperti nyata. Mimpi mengenai Wu Suga yang mendatangiku.
Wu Suga dan Suga sisi lain Yoongi itu ternyata adalah Suga yang sama."Aku baik-baik saja. Hanya perlu makan." aku mengenakan jaket dan kembali makan dengan lahap, sup bayam terus saja Taehyung sendoki dan simpan di mangkuk makanku. "Taehyung.."
"Makan itu, aku tidak mau tahu."
Aku terpaksa memakannya.
"Jaehye," aku menoleh pada Pak Choi. "Tolong temani Yoongi beberapa hari ini ya."
Aku mengangguk saja. "Jangan khawatir pak, aku dan Taehyung akan bergiliran menjaganya."
"Apa?" Taehyung membeo.
Aku menyikutnya."Kami bisa diandalkan ko pak." kataku.
"Iya, Bapak percaya, tapi jangan bolos sekolah. Cukup jaga ketika malam saja."
"Aku baik-baik saja Pak. Tidak dijaga pun tidak apa. Aku bisa meminta bantuan perawat di sini kalau ada apa-apa. Jaehye dan Taehyung tidak perlu menemaniku." Yoongi berbicara begitu yang buat aku tidak terima.
"Iya, begitu lebih baik." kata Pak Choi.
"Atau kami bisa datang menemani kalau kau mau, Yoongi." kata satu perempuan yang aku tahu bahwa dia si sekertaris kelas.
Yoongi tersenyum, "Tidak perlu," katanya.
Aku berdecih melihat mereka saling melempar tatapan. Aku kembali makan bulgogi. Taehyung berdeham, aku meliriknya yang dengan sengaja menyeringaiku.
"Kami pamit. Semoga lekas sembuh Yoongi, ujian kelulusan semingguan lagi. Tapi tidak usah dipikirkan, kalau kau tidak sanggup ke sekolah, ujian bisa dilakukan di sini." kata Pak Choi.
Aku memutar bola mata mendengar kata-katanya yang agak memaksa.
"Cepat sembuh ya Yoongi."
Aku hiraukan beberapa ucapan semoga cepat sembuh dari anak didik Pak Choi.
![](https://img.wattpad.com/cover/118562255-288-k356262.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ Mischievous | with Sequel - [FF BTS SUGA / Min Yoongi]
Fanfiction[Book 1 Tamat] [Sequel Ongoing] Suga itu Min Yoongi. Min Yoongi itu Suga. Tapi mereka itu berbeda. Benar-benar berbeda. Yoongi adalah si pengumpul mendali dan piala untuk sekolah. Sedangkan Suga adalah s Rapper Genius. Dan aku adalah seseorang yang...