Perfect Badboy [END]

27

Budayakan vote sebelum baca!

Budayakan coment setelah selesai!

🐣🐣🐣

"Ngerti?" Tanya Bara tiba tiba

"Udahlah, ke kantin ae, males gue disini," ketus Alan

"Alan ikut," rengek Clara memeluk lengan Alan. "Paansi lepas!" Sentak Alan yang membuat Clara menghentakan kakinya kesal dan mengerucutkan bibirnya.

"Beli paan lo, Lan?" Tanya Angga

"Gue mau jus jeruk sama permen karet ae," ucap Alan

"Ngga, beliin gue ciki panser ya hehe, kalo aja gue dapet duit," celetuk Bara

"Doyan aja lo yang berhadiah," ucap Angga

"Gue mau jus jeruk ae dah, ga mood makan nih gue," ucap Vino

"Diet lo? Kek cewe aja lo diet," cibi Alan. Angga-pun mengangguk dan membeli untuk sahabat sahabatnya.

"Nih pesenan lo semua!" Sebal Angga

"Anjay, tencu broo," ucap Bara

"Gitu kek kali kali baik, dapet Pahala nanti lo masuk surga," celetuk Angga

"Barang siapa yang berbuat kebaikan maka akan ditempatkan orang itu menuju surganya," ceramah Alan

"So suci lo pada!" Ketus Angga

"WANJAY AING DAPET CINCIN," teriak Bara heboh

"Hah? Cincin emas?" Tanya Vino

"Batu ali?" Tanya Angga

"Batu bata?" Tanya Alan

"Pa Beta bawa golok. Ga nyambung goblok," kesal Angga

"Hoh? Santuy atu, ngegas mulu kek monyet," ucap Alan

"Udah jan dengerin orang lagi stres," ketus Vino

"Bukan lah tolol! Ini cincin plastik yang suka ada di emang emang jepitan tea," kesal Bara

"Wah? Buat aku dong leriiii!" Ucap Alan dengan nada dibuat buat seperti acil didalang pelo.

"Idih, buat apa? Buat lo jual? Uda turun jabatan lo? Uda ga kaya lagi lo?" Tanya Bara

"Bukan, buat gue kasiin ke Dedemit, gue-kan mau tunangan," ucap Alan

"Cuma Alan yang mau tunangan ga modal njir," celetuk Angga

"Kalo tungan sama Arla mah pasti si Alan bakal beli cincin yang berlapis emas yang tebelnya kaya tenggo," ucap Vino

"Bodo amat njir," ucap Angga

"Ngomong ama Vino kek ga berpaedah gitu ya," ucap Alan

***

"Woi!" Ucap Vio tiba tiba

"Paan?" Tanya seluruh kelas Arla.

"Udah punya doi lom? Diem diem bae! Doi mana doi?" Ucap Vio

"Hidih kebelet punya doi lo ha?" Tanya Fridha

"Untung ada Alan haha!'' Ucap Arla yang sengaja dikeraskan.

"Gue ga tega kalo Alan disuruh tunangan sama Clara, ga tega gue liat Arla yang balik ceria sama Alan," batin Alfa

"Beda ya yang baru Balikan!" Sindir Fadilla