7

46.4K 3.1K 139
                                    

"Nikah pala lo copot," ketus Arla

***

"Lan, makan." Ucap Alfa

Alan hanya diam dan memainkan handphonenya.

"Lan, gue tau lo marah, lo ga bisa terus terusan marah sama gue, sekarang gue tau kenapa lo marah sama gue? Lo marah sama gue gara gara mama lahirin gue," ucap Alfa

"Udah tau masih aja bacot," ketus Alan

"Lo boleh kok pukul gue, lo boleh kok bunuh gue sekalian, kalo itu cara yang bisa lo maafin gue," ucap Alfa

Bugh..

Alan memukul pipi Alfa dan pergi untuk makan malam. Alfa yang dipukul oleh Alan hanya bisa pasrah, asal Alan bisa memaafkan dirinya. Bahkan Alfa rela mati untuk menyelamatkan kakanya itu.

"Wajah kamu kenapa Al?" Tanya Sanusi

"Mm gpp kok pah," ucap Alfa

"Tadi Alan pukul," ucap Alan tanpa ekspresi dan melanjutkan makannya.

"Alan! Kamu bisa ga sih bersikap baik sama adik kamu?" Tanya Sanusi emosi

"Papa! Papa tau ga sih gara gara dia, papa jadi bagi kasih sayang ke dia," ucap Alan

"Itu wajar Alan!" Ucap Sanusi

"Tapi papa lebih sayang sama dia, papa lebih perhatian sama dia, bahkan luka sekecil itu aja papa besar besarin, sedangkan Alan? Dulu Alan jatuh dari motor, emang papa peduli?" Tanya Alan emosi.

"Alan!" Tegas Alfa

"Diem deh lo, gue ga ada urusan sama lo, tapi sama papah lo," sentak Alan lalu meninggalkan meja makan.

***

"Nih gara gara lo anak ayam," ketus Bara

"Berisik lo anak monyet," ketus Alan

"Diem deh, gara gara kalian gue telat," ucap Angga

"Samanya lo setan," ketus Vino

"Ga! Semua ini gara si Alan, kita kudu dengerin dia curhat kaya cewe," ucap Bara

"Tau nih si Alan." Ucap Vino

"Telat kan kita," ucap Angga

"Ga setia pacar lo," kesal Alan

"Kawan tolol," ucap Vino

"Oh iya lupa," ucap Alan tersenyum

"Jan, senyum pepsodent lagi mahal." Ketus Bara

"Paan pepsodent murah, cuma 3 ribu," ucap Vino

"Anak kost-an tau aja," cibir Alan

"Kost-an pala lo bunting," ucap Vino

"Heh, kalian telat ya!" Tegur pa satpam

"Eh ada bapa, udah makan pak?" Tanya Alan

"Belum, kenapa ga suka hah?!" Sentak pa Satpam

"Ehh salah lagi," ucap Alan

"Kalian tuh ya ga kapok kapok, udah dihukum beberapa kali bukannya tobat," ucap pak satpam

"Iya nanti pak," ucap Alan

"Baris disana, kalian bakal dimalu maluin sama pak Beta," ucap pa satpam

"Untung Alan anti malu malu club, iya ga pa?" Ucap Alan

"So iye gaya lo pak somat," ketus Vino

"Somat,idung lo terbang," ucap Alan

"Diem! Cepet sana," ucap pak satpam

"Siap bos." Ucap Alan

Perfect Badboy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang