40

30.1K 2K 192
                                    

Clara menatap Arla penuh dengan kebencian, dan terdengar kekehan dari Kenzo dan Alan. Clara diam dengan rasa malunya lalu ia pergi meninggalkan Arla, Alan dan Kenzo.

"Buset dah tuh uler bisa ngehumor juga," ucap Kenzo yang tak hentinya membayangkan wajah Clara yang diam dengan rasa malunya.

"Ngapain lo masih disini?" Tanya Alan.

"Suka suka gue dong," ketus Kenzo

"Pergi ayo, nanti dia PHO lagi," ucap Alan lalu menarik tangan Arla.

"DIKATA GUE SAMA KAYA CLARA!!" Teriak Kenzo yang telah ditinggalkan oleh Alan dan Arla.

Alan dan Arla kini tengah duduk menatap lapangan kosong. Arla yang tengah memainkan ponselnya sedangkan Alan hanya menatap Arla yang sibuk dengan ponselnya.

"Nih orang kayanya gila," cibir Arla yang menatap ponselnya dengan intens.

"Kenapa?" Tanya Alan yang melihat kekasihnya kesal.

"Masa ya, orang bikin sg background item tulis ada tulisan gini 'gausah nyindir disosmed, sini ngomong langsung kalo ga suka sama gue' gitu," cerocos Arla

"Dimana gilanya?" Tanya Alan bingung.

"Ya dia gila, dia juga nyidir orang. Dasar gila! Terus dia nyidir dimana? Surat onlen? Uda gitu ga di tag atau ga ada inisialnya," omel Arla

"Yaudah sih gpp," jawab Alan yang masih melihat Arla dengan senyum manisnya.

"Kok kamu belaan dia sih?" Tanya Arla kesal.

"Siapa yang belain?" Tanya Alan bingung.

"Kamu! Siapa lagi!" Kesal Arla

"Aku ga bela siapa siapa sayang," ucap Alan lembut mengelus puncuk kepala Arla.

"Udah jelas jelas kamu tadi belain dia! Gimana sih!" Omel Arla

"Kapan? Dia siapa?" Tanya Alan bingung. Pasalnya ia cuma jawab jawab aja,dari pada dikacangin kan ga enak.

"DASAR LEMOT! MATI AJA LO SONO! KESEL GUE SAMA LO!" Teriak Arla yang kesal dengan Alan. Sedari tadi ia cerita, ia dijawab tapi pikiran Alan kemana mana, jadi ga nyambung.

Arla langsung pergi dari hadapan Alan, ia bener bener kesel sama Alan. Ga pernah tau kalo moodnya lagi jelek! Kaya muka mantan tambah jelek:v

Alan langsung ngelus dada liat Arla pergi. Serba salah. Itulah Alan. Jika tak dijawab Alan akan disalahkan lagi, dijawab disalah. Emang ya cewe suka nyalahin cowo.

Alan berlari menghampiri Arla yang sedang mendengus kesal. Alan menghampiri Arla dan langsung meminta maaf.

"Yaudah maafin aku ya?" Ucap Alan dengan nada memohon.

"Pansi! Pergi sana!" Usir Arla

"Maafin dulu, iya tau aku salah,"  pasrah Alan

"Bodo!" Ketus Arla lalu pergi dari hadapan Alan.

***

Arla sudah berada dikamarnya dengan berbaring dan ponsel digenggamnya. Mood Arla tak kunjung baik, ia benar benar kesal.

Alano: hey baby

Alano: yah kok diread doang si):

Alano: La

Alano: cantik

Alano: spam nih

Perfect Badboy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang