// MTDP // Bab. 27 Wanita Masa Lalu Dan Mimpi. (Re-Post)

14.2K 434 20
                                    

26 April 2018...

Aku tau aku bersalah...
Karena itu, tolong bantu aku...

Alex...

Aku Update lagi....

PENTING, TOLONG DI BACA YA...

***Yang sebelumnya, tidak sengaja Ke-Publish. Jadi Tolong Di Baca Bagian Akhirnya Ya...***

Happy Reading...
Sorry For Typo...

Alex memasuki kamar Melati. Sebelum ke Hongkong, ia ingin berpamitan dulu pada Melati. Karena ia tidak tau, berapa lama ia akan ada di sana. Melati masih pada posisi yang sama, seperti biasanya. Ia duduk didekat jendela dengan pandangan terus terarah keluar. Entah apa yang dilihat serta dipikirkan oleh gadis itu, Alex ingin sekali mengetahuinya.

"Melati Jasmine

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Melati Jasmine..." Seprti biasa, sapaan itu selalu mengawali Alex, sebelum pria itu berjalan mendekati Melati. Alex kemudian duduk di sofa, tepat di samping Melati. Karena melihat kebiasaan Melati yang suka duduk di depan jendela, Alex pun memutuskan untuk memindahkan sofa ke dekat jendela agar memudahkan Melati untuk duduk di sana.

Bukan cuma itu saja, tanpa sepengetahuan Melati, Alex memasang cctv yang menghadap ke kamar Melati dari luar. Ia juga memasang beberapa cctv lainnya, ditempat-tempat yang biasa dipakai Melati untuk duduk melamun. Ia bahkan mengakseskan cctv itu ke Laptopnya, sehingga ia bisa memantau Melati dari jarak jauh. Alex tidak mau kejadian dua minggu lalu, saat Louis mo ingin membawa Melati pergi, terulang kembali.

   Sebenarnya Alex ingin sekali mengajak Melati ikut bersamanya ke Hongkong. Tapi hubungan mereka yang sedang renggang dan juga Melati yang masih mengabaikannya, membuat Alex tidak berani untuk membawa Melati ikut bersamanya. Apalagi Tujuannya ke Hongkong adalah untuk membasmi geng mafia baru di negara itu. Ia tidak mau, Melati dalam bahaya karena mengikutinya ke Hongkong. Meskipun tidak rela meninggalkan Melati dimension, tapi Alex harus terpaksa melakukan hal itu.

    Alex masih menatap Melati yang saat ini juga masih menatap keluar jendela dalam diam.
"Melati Jasmine..." Panggil Alex pada Melati. Melati Diam tidak menanggapi panggilan itu. Matanya tetap kosong menatap keluar jendela. Ia sudah terbiasa dengan hal itu. Karena itu ia tidak berusaha untuk mengusik ketenangan gadis itu.

"Hari ini aku akan pergi ke Hongkong. Kau tahu, aku ingin sekali mengajakmu. Sangat ingin. Tapi aku tidak bisa, karena saat ini kau masih membenciku dan aku memang pantas mendapatkan hal itu. Aku mungkin akan pergi sekitar satu minggu atau lebih. Tapi aku berjanji padamu, saat aku kembali lagi ke sini, aku akan membawa sesuatu yang berarti bagimu. Dan aku harap, dengan hal itu kau mau memaafkanku."
Melati masih tidak merespon perkataan Alex.

Meet The Devil Prince (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang