14

4.6K 192 4
                                        

Acara makan malam bersama keluarga Adel akhirnya selesai. Dan Ghibran sudah diperbolehkan untuk pulang. Sebelum pulang Ghibran menyalami keluarga Adelia semua terkecuali Adelia, dia takut jika tangan nya akan dicium juga seperti yang lain saat Ghibran menyalami keluarganya.

"Sono, anter dia sampe gerbang" Daffi sengaja mendorong bahu adiknya itu hingga Adel hampir saja terjatuh.

"Sakit bego" ucap Adel

"Yaudah sono anterin"

"Iya ih! Bawel banget sih lo" ucap Adel kesal.

Dia pun berjalan mendekati Ghibran.

"Yaudah sana pulang"ucap nya seperti mengusir

"Iyaiya ini juga mau pulang kok" ucap Ghibran sabar.
Ghibran melihat kearah teras dan tersenyum.

"Keluarga lo baik,uda gitu care lagi sama gue" ucap nya terkekeh

"Hmm" balas Adel.

"Lain kali gue main kesini lagi boleh kah " Ghibran menatap Adel. Adel jadi salah tingkah dan melirik kanan kiri yang tak ada apa-apa.

"Ngeliatin apa sih?" Ghibran mengikuti arah pandangan Gadis itu.
"Gue itu disini lho"ucap Ghibran lagi.

Pipi adel sudah bersemu karena salah tingkah dan dia sebenarnya sudah tak tahan ingin tersenyum namun Adel tetap memasang tampang jutek nya.

"Udah ih sana pula....ang"  ucap Adel sambil mendorong tubuh Ghibran yang lebih besar darinya. Sementara Ghibran hanya terkekeh.

"Iyaudah, gue pulang dulu ya"

"Good Night Adel" Ucap Ghibran seraya mengacak gemas rambut Adel  dan Adel malah tak marah diperlakukan seperti itu, justru membuatnya semakin salah tingkah.

Ghibran menaiki motor nya dan segera melesat dari tempatnya. Adel masuk lagi kedalam rumah.

"Cie.. yang salting hahaha " ucap Daffi tertawa sambil mencolek pipi adik nya yang bersemu merah.

"Ih aba...ang!!!!" Adel mengejar Daffi yang sudah menggoda nya dan dia tak tahan untuk tertawa.

****
Selama di perjalanan Ghibran tak henti henti nya untuk tersenyum, mengingat bagaimana Adelia yang salah tingkah saat dia mengacak rambut gadis itu tadi.

Apalagi keluarga Adelia yang begitu hangat dan menerima kehadiran nya dengan baik disana.

Entah lah yang jelas perasaan nya sangat senang hari ini.

Dan sampai lah dia dia dirumah nya sekarang, dia langsung memakirkan motornya lalu masuk ke dalam rumah dan langsung disambut oleh mama nya yang sedang duduk di ruang keluarga.

"Kamu darimana aja sih Bang??" Tanya mama nya khawatir

"Dari rumah temen mah"

"Temen yang mana? Dion?"

Ghibran menggeleng.

"Seno?" Kalo ini papa nya yang bertanya.

"Lah terus temen yang mana dong?? Kan kamu lengket nya sama mereka berdua" tanya mama nya.

" Temen Ghibran kan banyak mah, gak cuma Dion sama Seno doang" ucap Ghibran kesal.

"Iya mama tau, tapi selain sama mereka mana mau kamu main kerumah temen kamu yang lain"

"Ada deh mah, nanti mama juga bakalan tau" ucap Ghibran tersenyum dan mencium pipi mama nya itu lalu pergi ke kamar nya.

" ada-ada aja kelakuan anak kamu itu mas" sang suami hanya melenguh.

Married With Me (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang