Hari ini adalah hari minggu, hari yang panjang bagi orang-orang yang menghabiskan waktu bersama keluarga maupun orang tersayang.
Seperti dirumah Adel, sejak pagi mereka sudah bersibuk untuk mempersiapkan Weekend mereka minggu ini.
Ayah dan bundanya telah pergi ke pasar membeli segala keperluan untuk acara Family party yang akan diadakan nanti malam.
Daffi menyiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan acara nanti malam, mulai dari menyiapkan panggangan, menyusun kursi dan meja, dan memasang lampu tumblr untuk menambah kemeriahan family party sederhana keluarganya.
Sementara Adel pergi ke minimarket didepan kompleks perumahannya. Dia memilih berjalan kaki, karena memang tidak jauh, itung-itung olahraga untuk dirinya.
"Huh,,, capek juga ternyata, deket padahal, efek jarang olahraga atau efek kelamaan jomblo ya?" Tanya nya pada diri sendiri yang terkekeh.
Dia pun segera masuk ke dalam minimarket.
Adel langsung mengambil barang-barang yang ia butuhkan untuk membuat Red Velvet nanti nya."Tepung, telur, gula, udah" gumam Adelia sembari melihat belanjaannya
"Oh iya pewarna Red Velvet nya belom" ucap Adel yang langsung mengambil pewarna merah khas Red Velvet.
"Kek nya udah sih ya?" Ucap Adel menimbang. Dia kembali mengecek belanjaannya sebelum membayar ke kasir.
Adel langsung menuju kasir setelah dirasanya semua barang telah ia beli.
Di kasir ia harus mengantri untuk beberapa saat.
Dia berdiri dibelakang seseorang lelaki yang bertubuh tinggi dan tegap."Keknya ganteng" ucap nya terkikik sendiri.
"Lama banget sih emak-emak didepan" gerutu Adel.
Lelaki didepan Adel ini seperti tidak asing dengan suara gadis dibelakang nya itu.
"Kayak pernah denger suara nya" gumam lelaki itu. Dia pun menoleh kebelakang.
"Adel??" Ucap Ghibran sedikit kaget.
"Elo?!" Adel Sama kaget nya dengan Ghibran.
Adel memutar matanya malas melihat Ghibran lagi.
"Lo duluan aja" ucap Ghibran pindah ke belakang Adel mempersilahkan gadis itu menuju kasir terlebih dulu.
"Eh..apaan sih lo,kan lo duluan yang ngantri" ucap Adel kembali mendorong Ghibran kedepannya.
"Udah elo aja"
"Enggak akh, lo duluan aja" balas Adel. Mereka ribut soal siapa yang harus membayar dulu.
"Ladies first" Ucap Ghibran lagi.
"No"
Hingga suara penjaga kasir mengakhiri keributan mereka.
"Permisi mbak mas , selanjutnya "
"Dia aja mbak" ucap mereka bersamaan dan saling menunjuk.
Penjaga kasir terkekeh.
"Jadi siapa duluan nih? Mbak nya atau mas nya?""Pacar saya aja yang duluan mbak " ucap Ghibran seenaknya.
"Pacar lo dari hongkong!! Seenak udel lo ngakuin gue pacar lo!!" Ucap Adel kesal.
"Udah Cepetan, mbak nya uda nungguin tuh" ucap Ghibran mengalihkan perhatian.
Adel pun langsung menyerahkan belanjaannya pada kasir.
"Jumlah nya jadi Rp.152.000 mbak" ucap petugas kasir.
Adel pun mengeluarkan uang dengan jumlah yang sama pada petugas kasir lalu mengambil belanjaannya dan keluar dari minimarket.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Me (TAMAT)
Teen FictionMarried with me sudah terbit ya,, yang mau po cek di ig aku yaa @rizz_ki18 Adelia, remaja yang tidak percaya dengan adanya cinta sejati hingga akhirnya dia terjebak dalam ketidakpercayaan nya itu dan merasakan bahwa cinta itu indah tak seperti yang...