Adel sudah di pindah di ruang rawat inap karena kondisinya sudah semakin membaik.
Namun pagi ini Adel ingin berjalan-jalan keluar disekitar rumah sakit menikmati segarnya udara pagi hari yang sejuk.
"Ayah belom dateng Bun?". Tanya Adel.
"Bentar lagi juga sampe kok". Belum sempat Aisyah menutup mulutnya Hendry sudah berada didekat mereka.
"Selamat pagi kesayangan Ayah". Ucap Hendry dari belakang mengagetkan.
"Ayah,,!!!!". Ucap Adel memeluk ayahnya.
"Kamu masih inget ayah kan??". Tanya Hendry
"Ih ayah apaan sih, masak Adel lupa sama ayah sendiri". Adel mencebik kesal.
Hendry hanya terkekeh.
"Kamu langsung kesini mas??". Tanya Aisyah.
"Iya, tadi malam harus nya jam 10 mas udah berangkat cuman jadwalnya nya pending sampe 2 jam, jadi nya sampe sini pagi dan langsung kesini".
Ucap Hendry bangkit dari jongkok nya dan mencium puncak kepala istrinya."Kamu udah makan??". Tanya Aisyah lagi.
"Belom nih, oh iya Ayah bawa Redvelvet kesukaan kamu sayang". Ucap Hendry menunjukkan bungkusan yang ada ditangannya dihadapan Adel.
Adel mengernyit.
"Sejak kapan Adel suka Redvelvet??".Secara bersamaan Hendry juga Aisyah kaget dan saling lempar pandang. Mereka tau bahwa Adel amnesia dan ini adalah contohnya.
"Hmm,,,Del mungkin ayah kamu lupa, kalo kamu gak suka Redvelvet, yang suka Redvelvet itu Bunda". Ucap Aisyah menutupi.
"Oh Iyah hehe, abisnya ayah kangen banget sama bunda kamu sayang". Ucap Hendry tersenyum.
"Ayah mah kangennya sama bunda doang sama Adel enggak". Ucap Adel cemberut.
"Pasti kangen lah, yaudah kita makan aja yuk, pasti kamu suka sama Redvelvet nya". Ucap Hendry sembari mendorong kursi roda Adel menuju sebuah tempat duduk dibawah pohon yang rindang.
****
Hari ini Ghibran sedang diperiksa oleh dokter setelah beberapa saat lalu ia sadar kembali.
"Bagaimana keadaan Ghibran dokter?". Tanya Diana.
"Alhamdulillah keadaan Ghibran sudah kembali stabil dan mungkin beberapa jam lagi Ghibran sudah bisa dipindah di ruang inap". Jelas dokter tersebut.
"Alhamdulillah".
Bukan Diana yang mengatakan ini tapi dua sahabat Ghibran, Seno dan Dion yang kebetulan hari ini sedang menjenguk sahabat seperjuangan mereka."Yasudah kalau begitu saya permisi, mari". Dokter tersebut berlalu.
"Emang kenapa sih Tante Ghibran sampe nge-drop lagi kayak gini?". Tanya Dion.
"Ghibran terlalu berat mikirin Adel Yon".
"Lah iya?! Gimana kabar bidadari itu ya??". Seno menimpali.
"Kami gak ada yang tau gimana kabar Adel, karena gak ada yang bisa dihubungi". Ucap Diana pada Seno.
"Apa jangan-jangan dia udah balik ke khayangan ya??". Ucap Seno menerawang.
"Sembarangan lu kodok Arab". Ucap Dion menjitak kepala Seno.
"Kita boleh masuk gak Tante?". Ucap Dion.
"Oh iya silahkan,,". Jawab Diana mempersilahkan.
Mereka berdua pun masuk menemui Ghibran.
"Uda mendingan Lo??". Ucap Dion.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Me (TAMAT)
Teen FictionMarried with me sudah terbit ya,, yang mau po cek di ig aku yaa @rizz_ki18 Adelia, remaja yang tidak percaya dengan adanya cinta sejati hingga akhirnya dia terjebak dalam ketidakpercayaan nya itu dan merasakan bahwa cinta itu indah tak seperti yang...