Adel tengah merebahkan tubuhnya di atas kasurnya mengembalikan kondisinya yang seharian lelah bekerja pada event Car Free Day hari ini.
Dia tengah membuka aplikasi Instagram disana melihat-lihat artis idolanya.
Hingga suara panggilan sang bunda menghentikan aktivitasnya.
"Adeeeel". Panggil Aisyah.
"Iya bunda sebentar". Adel langsung bangkit dari tidurnya dan segera menghampiri sang bunda.
"Kenapa Bun??". Tanya Adel.
"Itu ada yang nyariin kamu di luar". Jawab Aisyah tersenyum.
"Nyariin aku? Jam segini??". Adel tak percaya dan Aisyah hanya mengangguk meyakinkan.
"Siapa sih?". Tanya Adel berlalu menuju keluar untuk memastikan siapa yang mencarinya malam begini.
Dan saat sampai didepan pintu, benar saja ada seorang pria tinggi menjulang memakai jaket kulit berwarna hitam tengah membelakangi nya.
"Cari siapa ya mas??". Tanya Adel ragu-ragu.
Pria tersebut berbalik dan menampilkan deretan gigi nya yang putih dan rapih.
Adel kaget.
"Mas Nino?? Ngapain malam-malam begini datang kesini?". Tanya Adel tak habis pikir karena ternyata Ghibran lah yang mencari dirinya."Kenapa? Gak boleh ya??". Tanya Ghibran balik.
"Ya boleh sih, tapi kan udah malam begini mas, kayak gak ada waktu lain deh". Balas Adel sewot.
"Masih aja kamu ya panggil saya mas". Ucap Ghibran gemas dengan mengacak rambut Adel yang membuat gadis itu salah tingkah dibuatnya.
"Loh, kok Ghibran nya gak diajak masuk sih sayang??". Ucap Aisyah yang baru saja datang dari dalam.
Adel terhenyak melihat kearah Aisyah.
"Eh Bunda, ini mas Nino mau diluar aja katanya lebih adem". Ucap Adel yang tentu saja bukan keinginan Ghibran."Mas Nino? Nino siapa??". Aisyah heran.
"Ya ini, dia namanya mas Nino bunda". Jawab Adel dan Ghibran langsung memperkenalkan diri seolah baru kenal kepada Aisyah.
"Halo Tante, saya Nino temennya Anin". Ucap Ghibran tersenyum seraya mengerlingkan matanya sebagai pertanda mengikuti saja ucapan Adel dan Aisyah mengetahui kode dari Ghibran.
"Yaudah kalo gitu tante tinggal kedalam ya". Ucap Aisyah lalu masuk kedalam meninggalkan Adel dan Ghibran disana.
Sepeninggal Aisyah tak ada percakapan yang tercipta. Hening. Pikiran mereka saling berkecamuk satu sama lain.
Hingga Ghibran yang akhirnya memecah keheningan itu.
"Ehem!!". Ghibran berdeham
"Saya haus nih". Ucap Ghibran langsung.
"Emang belum minum dulu mas tadi dirumah??". Tanya Adel polos.
Ghibran tersentak dengan jawaban Adel. Sungguh gadis nya tak pernah berubah.
Ghibran menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
Adel terkekeh geli. Ia tau pasti Ghibran kaget dengan jawaban nya tadi yang tak peka bahwa Ghibran sedang kehausan.
"Mas mau minum apa??". Tanya Adel akhirnya yang membuat Ghibran tersenyum sumringah.
"Air putih aja gapapa". Ucap Ghibran menampilkan gigi nya yang putih.
"Air putih beneran??". Tanya Adel memastikan.
"Iya bener". Jawab Ghibran.
"Hmm,,, mau nya". Balas Adel mencibir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married With Me (TAMAT)
Ficção AdolescenteMarried with me sudah terbit ya,, yang mau po cek di ig aku yaa @rizz_ki18 Adelia, remaja yang tidak percaya dengan adanya cinta sejati hingga akhirnya dia terjebak dalam ketidakpercayaan nya itu dan merasakan bahwa cinta itu indah tak seperti yang...