[1] KIMcheees✓

BonChap 1

PIALA DUNIA [AKHIRAT]

Satu bungkus kacang garuda, sukro, kue sisa lebaran dan berbagai macam makanan dan minuman lainnya sudah tertata dengan tidak rapih di hadapan keempat manusia yang sudah memakai Jersey bola kebanggan negara mereka masing-masing.

Donghyuk memakai baju Jerman
Bobby memakai baju Inggris
Ayah Heechul memakai baju Brazil

Sedangkan Hanbin memakai Jersey Persib. Iya, terserah Hanbin aja udah.

Padahal dini hari ini tidak ada pertandingan untuk Brazil, England, Jerman apalagi Persib. Tapi, yaudahlah. Daripada gak pake bajukan?

"Hyuk hyuk bikin marjan lagi hyuk" titah Hanbin, sedangkan Donghyuk langsung berlari menuju dapur untuk membuatkan marjan.

"GOOOOOOOOOLLLLLL" teriakan Bobby langsung menggelegar dipenjuru rumah.

"APA...APA...APA?" teriak Donghyuk yang berlari dari arah dapur sembari membawa botol marjan rasa melon "GOOOOOL GILA GILA GILA GILA"

"Dzuybaaaaaa ma bruuh" heboh Hanbin sembari melemparkan kulit kacang garuda ke depan TV.

"DUA KOSOOOOOOONG" teriak Ayah Heechul dengan Heboh pula.

Karena kehebohan Bobby dan Hanbin, tidur Dahyun pun terganggu.

"Buset, ini rumah atau kapal pecah?" gumam Dahyun dan ikut bergabung bersama para kakak dan ayahnya.

"Kok bangun dek?" tanya ayah saat melihat Dahyun yang sudah meringkuk di paha Hanbin.

"Kebangun" gumam Dahyun sembari memejamkan matanya, "Itu lawan apa a?"

"Mesir lawan Russia" jawab Bobby sembari meyuapi biskuit kepada Dahyun.

"Bukannya udah?" tanya Dahyun yang langsung duduk dan menyender ke pundak Bobby.

"Russia lawan Arab Saudi itumah" jawab Donghyuk dengan santai

Dahyun yang memang tidak paham apapun dengan bola hanya memilih duduk menyender di pundak Bobby sembari memakan Putri salju.

Satu hal yang akan Dahyun cari saat menonton bola adalah, nama pemain yang ganteng.

"Mampus dia Pinalti MAMAAAAM" pekik Hanbin saat salah satu pemain Russia mendapatkan kartu kuning

"TENDANGAN PINALTI BUUUUNG" teriak Bobby dengan Heboh sembari makan sayur asem sisa.

"GOOOOOOLLLL" pekik Donghyuk saat Messir memasukan bola melalui tendangam pinalti

"MOHAMAAAD SALAAAAH WEEEEH" teriak ayah tak kalah heboh

"Gila gila, Mohammad Salah emang paling terter laaah" saut Donghyuk

"Mohammad Salah kau adalah pahlawaaaan"

"Yaa, Messir kalah juga setidaknya ga malu-maluin laaah"

"Itu Mohammad Salah pasti punya adik" celetuk Dahyun membuatnya menjadi pusat perhatiian "Namanya pasti Mohammad Bener"

"Yeeeeuh upiiiil" maki Bobby sembari melemparkan kacang garuda

"Gue mau marah tapi gue sayang sama lo Hyun" kata Donghyuk

"Mau jitak tapi dia anak" gumam Ayah Heechul

"Bukan, Mohammad salah gak punya adik" saut Hanbin "Punyanya kakak perempuan"

Seketika ruangan sepi

"Namanya Siti Noor Bener" lanjut Hanbin

Krriik Kriiik Kriiik

"Djangkrik setaaaan"

"Garing nyeeeet"

"Lo kalo kata Indro warko sih, kompor listrik A"

Seketika semua menghina Hanbin, kulit kuaci Rebo aja semuanya udah ada di badan Hanbin, belom lagi toples putri salju yang udah abis semuanya dilemparin ke Hanbin.

Ketika sedang heboh-hebohnya menyuraki Hanbin, Jinhwan turun dari Lantai 2.

Jinhwan memang tidak terlalu suka olahraga, termasuk sepak bola. Makanya Jinhwan pendek.

"Mau kemana mas?" tanya ayah saat Melihat Jinhwan melangkah menuju musolah di dekat taman belakang

"Tahajud yah" jawab Jinhwan yang sudah siap dengan sarung dan Kokonya. Subhanallah, Hallain aku mas.

Seketika ruangan menjadi hening, hanya ada teriakan suporter bola dari TV.

"Yuk, ayah ikut" kata Ayah Heechul

"Aku ikuut" teriak Donghyuk

"Kamu mau ikut gak Bin Bob?" tanya ayah dengan nada seperti menyuruh. Sedangkan Hanbin dan Bobby hanya mengangguk dengan pasrah.

"Kamu mau ikut ga hyun?"

"Aku lagi halangan yah" jelas Dahyun

"Yaudah, lo beresin ini ya hyun" titah Bobby dan diangguki semuanya kecuali Dahyun

Ketika semuanya menuju mushola, tersisa Dahyun yang memberskan ruang keluarga dengan kulit kacang dan kuaci yang berserakan.

Sedangkan kelima lelaki itu sedang shalat Tahajud.

Ya, Daripada memikirkan siapa pemenang piala dunia yang sesaat. Lebih baik kita mengajar kemenangan di akhirat yang selamanya. Eeaaakk

Fin

Kalo misalnya ada yang salah dari Piala Dunia ini, maaf ya... Karena aku gak paham bola dan inipun hasil wawancara aku ke adik aku :v