Bagian 25

1.5K 306 36
                                    

Menggunakan uang untuk menutup mulut mereka dan mencari kesenangan, Clara adalah orang yang seperti itu.

Dia sangat tahu semenyabalkan apa dirinya sampai orang-orang begitu tidak menyukainya. Dia bahkan tahu teman-teman di sekolahnya dulu membicarakannya di belakang. Tapi Clara selalu pura-pura tidak tahu mengenai hal itu dan memasang wajah lempeng dihadapan mereka, lalu tanpa tahu malu ikut duduk disamping mereka untuk mengobrol.

Dia selalu mengajak mereka nonton film dengan tiba-tiba muncul saat namanya disebut secara diam-diam, terkadang pergi ke karaoke atau mentraktir mereka dengan makanan enak. Keesokan harinya Clara akan menemukan beberapa temannya sudah melupakan apa yang mereka bicarakan kemarin dan menyambut Clara dengan senyuman. Dia melakukan itu semua karena tidak ingin dianggap menyedihkan dengan berdiri seorang diri di kelas tanpa memiliki seorang teman bicara.

Tapi hanya sampai pada batas itu dan sebutan teman diantara mereka benar-benar tidak ada.

Clara rasa, Chanyeol mungkin juga kadang berpikir dirinya begitu menyebalkan hingga ingin menjauhkan diri. Karena itu Chanyeol melakukannya.

Dia tahu Chanyeol sangat marah sampai-sampai ingin menjauhkan diri. Pada dasarnya Chanyeol memang sudah mulai menjaga jarak, tapi Clara selalu mendekatinya dengan masa bodoh. Dan sekarang hal itu sudah tidak mungkin Clara lakukan. Dia tidak bisa lagi menggunakan trik 'aku tidak tahu apa-apa', karena Chanyeol sudah menunjukkan betapa inginnya dia menjauhkan diri dari Clara.

Clara tahu dia salah, dan karena kesadarannya itu Clara menjadi begitu gengsi untuk meminta maaf kepada Chanyeol.

.

"Bersihkan kakinya juga! Hey... jangan kasar begitu! Bagian perutnya harus kau gosok dengan pelan! Ck! Kau ini bisa melakukannya tidak sih? Yaa! Jangan injak ekornya!!

Lee Shin berjalan ke halaman karena mendengar suara ribut-ribut. Dia melihat adiknya yang masih mengenakan setelan piama berdiri seperti boss, mengawasi dua bawahannya yang sedang memandikan anjing.

Setahu Lee Shin, Clara tidak cukup perhatian untuk melakukan itu. Lee Shin pikir rasa stress yang dialami adiknya pasti sudah mencapai titik kejenuhan hingga membutuhkan hiburan.

"BODOH! Apa yang kau lakukan?"

Clara berteriak dengan tidak sopan saat melihat pelayannya memegang anjing itu di bawah leher—yang Clara pikir pelayannya terlalu ketat saat memegang leher, seperti ingin mencekik.

Lee Shin yang awalnya hanya ingin mengawasi akhirnya menunjukkan diri, berdiri di belakang Clara dan menegur adiknya. Dengan tegas mengingatkan adiknya untuk bersikap sopan. Hal itu membuat Clara cemberut, tapi itu tetap tidak membuat Lee Shin bersimpati, jadi Clara bertambah kesal sampai menendang ember dan airnya tumpah.

Clara berjalan masuk kedalam rumah tanpa memperdulikan orang-orang di belakang. Bahkan Minjae yang menegurnya saat berpapasan tidak Clara hiraukan.

Clara mendumel sepanjang jalan, menghentakkan kakinya karena kesal.

Lee Shin menepuk bahu Minjae sekilas saat melewatinya. Berjalan mengikuti Clara dan membuat adiknya berhenti di anak tangga saat Lee Shin memanggil.

"Apa kau tidak punya rencana untuk kembali?"

"Kembali kemana? Aku sudah di rumah, mau kemana lagi?"

"Kau sudah menunda kuliahmu selama satu setengah tahun. Setelah ini, kembalilah untuk belajar."

"Itu sudah lama sekali kenapa baru mengingatkanku sekarang?"

Dulu Lee Shin bahkan tidak mengatakan apapun ketika Clara mengatakan ingin istirahat, dari dulu sampai sekarang Lee Shin bahkan tidak menanyakan hal itu.

✔️ Host Club  #1 - BlessingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang