Divario

Masihkah..

Author: Qhariesta

***

Cast :

- Divario

-Vega

- Deaven

-Evancho

-Mia

-Nikyta

-Keanes

***

"Dira mana yah?"

Gadis manis itu menatap sekeliling taman, matanya sibuk mencari sosok Dira yang baru saja mengirimi pesan bahwa pemuda itu menunggunya disini.

Ve mendengus pelan, saat ia tak mendapati sosok pemuda yang dicintainya itu diantara ribuan manusia disekeliling. "Apa dia belum datang?" Tanyanya dalam hati.

matanya membesar saat ia mendapati seorang bocah berdiri disampingnya sambil menyerukan nama Ve.

"Kak Vega!" Bocah itu bersuara, tampak setangkai bunga mawar ditangannya, ia tersenyum saat Vega menatapnya lembut. "Ini untuk kakak!" Diulurkannya mawar merah ditangannya pada Ve yang meraihnya heran.

"Ini dari siapa?" Ve bertanya pada bocah itu yang seketika menyuruhnya unutuk sedikit membungkukkan badannya. Ve menurut, ia membungkukkan badannya dan menatap bocah itu yang seketika berbisik ditelinga kanannya.

"Will be you girlfriend Me?"

Bocah itu menampakkan wajah kesulitan saat mengucapkan kalimat berbahasa asing itu. Ia menggarukkan tengkuknya bingung. "Aduh lupa lagi!Tadi kata kak Dila bahasa inggrisnya apa yah?"

Ve tertawa kecil menatap ekspresi bocah lima tahun itu, ia mengangguk mengerti sambil mengembalikan posisi berdirinya. "Cowok idiot!" Satu wajahpun terlintas dalam benak gadis itu sempurna. "Pasti Dira!" Tebaknya sambil menatap bocah itu yang telah naik dan berdiri diatas kursi tepat disamping Ve, seketika tinggi keduanya pun seakan setara.

"Kak sini!" Bocah itu mengoyangkan tangannya agar Ve mendekat, " Kakak mau gak jadi pacar kak Dila?" Berganti bocah itupun menunjuk sosok Dira yang sedari tadi berdiri dibalik pohon besar, Dira tersenyum saat tatapan geram Ve menyerangnya.

"Cowok idiot!" Ve bergumam pelan, ia mengalihkan pandangannya setelah Dira mengisyaratkan Ve untuk kembali menatap bocah disampingnya, ssat VE menegok kekiri, tiba-tiba...

Cup!

Bocah itupun mencium pipinya.

"Kata kak Dila, Love I you!" Bocah itu berbisik membuat wajah terkejut Ve berubah menjadi gemas.

ve tersenyum lebar, mendekap mawar ditangannya penuh cinta. "Love you I too!" Ve menatap Dira dengan tatapan penuh Cinta, kemudian Ve kembali menatap bocah itu dan mencium pipinya cepat, melihat kejadian itupun kedua mata Dira terbelak.

"Tunggu-tunggu!" Dira mendekat pada Ve dan bocah itu, "kenapa lo nyium Dia?" Tanyanya tak terima, Dira meraih tubuh sang bocah dan menurunkannya dari kursi kayu. "Lo lagi, kenapa mau?"

"Jangan nyalahin dia dong!" VE Membela, menarik tangan mungil sang bocah yang mengangguk. "Siapa suruh lo nyuruh dia buat ngelakuin semuanya? Kenapa gak lo lakuin sendiri ajah?"

Pertanyaan Ve membuat Dira menggaruk tengkuknya. "Kan biar romantis gitu! "

"Romantis-romantis jadinya norak tau!" Ve melempar mawar ditangannya tepat ke dada bidang Dira yang sigap menangkapnya, setelah itu Vegapun berlalu sambil menggandeng lengan sang bocah.

"VE tunggu!"

Dira terus berseru bersamaan dengan langkah cepatnya mengejar Ve yg semakin berlalu. "Gadis Cinderella!" Serunya lagi, setelah ia benar-benar tiba dibelakang gadis itu, Dira menarik lengan Ve membuat pegangannya dengan sang bocahpun terlepas.