Usapan lembut Jiyong di dahiku lama-lama terasa begitu nyata waktu aku mulai mengernjapkan mata. Rasanya mimpi yang baru saja ku alami benar-benar terbawa sampai aku bangun sekarang. Aku mimpi bahwa Kwon Jiyong kembali dan bahkan kini mengusapi kepala hingga rambutku, dia tersenyum melihatku yang masih terbaring.
Namun..
Begitu aku kembali ingin melanjutkan mimpiku, aku sadar sesuatu bahwa…
“Kamu sudah baikan?”
ITU BENAR-BENAR SUARA JIYONG!
Tentu saja aku kembali membuka mata lalu berusaha bangun dari posisi tiduranku.
“Kamu kapan kembalinya sayang?”
Tampak Jiyong sedikit mendengus karena ia sedikit kalah cepat dari ku yang sudah berhasil duduk. Sepertinya tadi dia ingin menahanku untuk tetap berbaring saja. Efeknya karena memaksakan diri, kepalaku jadi terasa pusing.
“Tiduran saja.. kamu baru saja bangun.”
“Kepalaku pusing..”
“Makanya tiduran saja..” Ucap Jiyong kembali membantuku untuk berbaring di atas kasur. Aku menurutinya.
“Apa yang terjadi?”
Sebentar Jiyong megambil duduk dengan nyaman di sisi ranjang tepat di sebelahku. Sambil menatapku, ia mengambil tanganku untuk ia genggam. Setelahnya Jiyong kembali tersenyum melihatku yang bingung melihatnya. Terus terang aku tidak tahu apa yang terjadi.
Seingatku tadi, aku berada di kantor dan sekarang? kenapa tiba-tiba aku sudah berada di apartemen Jiyong? dan Jiyong sudah kembali? Apa yang terjadi padaku sebelumnya?
“Kamu kapan pulang? Kenapa tidak mengabariku dulu?”
“Mana sempat..”
Aku mengernyitkan kening, aku tidak mengerti.
“Maksudnya?”
“Setelah rekan kantor kamu bilang kamu pingsan, aku langsung terbang pulang. Kamu tahu? Aku benar-benar kawatir.”
“Aku pingsan?” Aku masih juga bertanya dan Jiyong semakin erat menggenggam tanganku, dia juga masih tersenyum melihat mukaku yang tampak sedang mengingat-ingat.
Sungguh.. jika Jiyong bilang aku sebelumnya di kantor, maka aku memang percaya. Yang ku ingat hanya aku yang memang sedang bekerja. Tapi untuk pingsan aku sama sekali tidak ingat apapun.
“––kenapa kamu senyum-senyum sih? Kamu senang kalau aku pingsan?”
Pluk!
Tiba-tiba Jiyong melepaskan genggaman tangannya lalu menepuk bibirku pelan.
“Ngomong sembarangan.. Rasanya aku seperti kehilangan akal waktu mereka bilang kamu pingsan. Aku bahkan meminta Soonhoo hyung buat jemput kamu, bawa kamu ke apartemen dan memanggil dokter.”
“Ya habisnya kamu…” Aku menyingkirkan tangannya yang masih menempel di bibirku, lalu aku mulai menyamankan diriku untuk bersandar setengah berbaring dengan bantal yang mengganjal punggung hingga kepalaku.
“––memang aku sakit apa?”
Jiyong menghela nafas panjang sebelum ia mencondongkan tubuhnya ke arahku lalu menyentil ujung hidungku.
“Kamu ini tidak tahu apa pura-pura tidak tahu sih?”
Sambil menggosok-gosok hidung ku, aku kembali berpikir setelah mendengar kalimat Jiyong. Lantas, karena menyerah dengan ketidak mengertianku, akhirnya aku mendesah panjang.
Jiyong mengacak rambutku dan memelukku setelah itu.
“Aku pikri kamu yang sengaja tidak bilang karena mau memberiku kejutan.”
“Hahh? Kejutan apa?” Ku dorong tubuh Jiyong untuk melepaskan pelukannya. Kini ku paksa dia untuk bertatapan denganku karena sungguh.. rasa penasaranku dengan sikap dan kalimat-kalimat Jiyong membuatku penasaran sampai ke ubun-ubun.
“Dengarkan aku baik-baik ya…”
“Apaan sih? Kamu buat aku deg-deg an saja tahu..”
“Makanya dengar dulu…”
Kini aku menurut dan mengangguk pelan.
“We…. Will… have…. Baby…”
“Oh.. kenapa tidak bilang dari tadi?” Aku segera menepuk bahunya hingga membuat Jiyong sedikit terdorong ke belakang.
Namun…
“––APA????!!!” Seperkian detik setelahnya aku sadar dengan apa yang baru dikatakannya. Maksudnya ….. “––aku hamil?”
“Yaps! And I will be Daddy!”
Chuuuuupp!
Kwon Jiyong langsung menangkup wajahku dan menciumku yang masih tidak dapat berpikir.
Astaga… ini nyata?
.
.
.Peaceminusone IG update.
Silahkan tinggalkan komentar kalian untuk postingan diatas. 😋
.
.Sekalian promote ya. .
Buat yg kangen Jiyong, ayo mampir kesini 😋
KAMU SEDANG MEMBACA
G Dragon x You [some chapt 🔞]
Fiksi PenggemarSome chapter is PRIVACY! Ketemu - Pacaran - 'Ehemb' an - Nikah - Punya baby = Sama KWON JIYONG! Mauuuu?