" tak ada yang lebih indah dari kekasih halal. Bersamanya, memandangnya, menggengamnya ladang pahala."
--------
Asna menatap refleksi cermin didepannya, ia menguliti setiap jengkal wajahnya yang tampak berbeda. Bibir dengan lipstick pink peach dengan riasan tipis, membuat ia tampak cantik luar biasa. Asna mengalihkan tatapannya pada jam dinding, masih seperempat jam lagi sebelum Adnan mengucap ijab qabul. Ia memilih mengambil handphone di dalam laci, Asna mengetuk-ketuknya di tangan. Asna kembali mengusap ponsel putih tulang miliknya, ia mencoba mencari kontak Kak Syifa. Ini hari bahagianya, dan Kak syifa tidak menyaksikan bahkan ia tidak tahu adik semata wayangnya melepas masa lajang secepat kilat. Asna memanggil nomor kak syifa tapi belum ada jawaban.
Maaf nomor yang anda tuju sedang sibuk.
Ia gemas, sudah dicoba bolak-balik berkali-kali tapi tak membuahkan hasil. Siapa yang tahu keadaan kakaknya? Ada yang bisa menjamin dia baik-baik saja di negeri orang dalam keadaan tidak baik? Asna mengigit bibir bawahnya. Ia mencoba menghubungi Kak Sahrul, seseorang yang pernah datang ke rumah untuk mengkhitbah kakaknya tapi ditolak tanpa alasan yang pasti.
From: Asna
Assalamualaikum.. kak. Boleh minta nomor atau kabarnya kak syifa?
From: Kak Sahrul
Afwan, na. Kakak belum berangkat ke kairo.From: Asna
Syukron kak.Mungkin Gus Adnan adalah kunci jawaban semuanya, satu dari sekian alasan yang dulu belum bisa terpecahkan oleh Asna. Kakaknya rela menunggu bertahun-tahun dalam balutan do'a. Ia menunduk, tapi Asna tidak mau melepas Gus Adnan sebab diam-diam ia menyukai mata teduhnya.
"Asna.. make upnya tante benerin dulu ya? Bentar lagi akadnya dimulai." Ujar tante diana teman Umi.
"Iya, tante."
Asna membuka grup whatsapp yang biasanya selalu ramai dengan celotehan geng kampusnya. Ia sangat rindu Haris dan Diki, sayang hari ini mereka tidak bisa hadir. Tiba-tiba setelah data internet ia buka, pesan beruntun memenuhi ponselnya hingga ratusan. Asna sampai kelimpungan untuk menjawabnya. Oh iya, ia sudah membuat perjanjian dengan Gus Adnan bahwa ia boleh tinggal di bandung sembari menyelesaikan kuliah walaupun nanti pada akhirnya ia akan diboyong ke malang untuk mengurus pondok.
Pesan sebelumnya...
From: Haris kumis lele
Wassehh.. si Toa masjid mau merrid
From: Diki letoy
Yoi.. lah lo KAPAN NIKAH?
From: Haris kumis lele
Jodoh gue masih dalam kandungan bro..
From: Diki letoy
Astajim. Jangan jangan lo itu sejenis amoeba. Berkembang biak dengan membelah diri :v
From: Haris kumis lele
Inginku berkata kasar
From: Diki letoy
KASAR!
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Dalam Doa
روحانيات(SEBELUM BACA BUDAYAKAN FOLLOW DULU YAH, HAPPY READING) Rank: #2 ikhwan #3 religi #1 nikahmuda #1 perjodohan #1 islami #3 spiritual #69 fiction Semoga Doaku dan Doamu sama dan Allah meridhoi kita untuk bersama dalam ikatan halal dengan niat menggapa...