LCRG 10 : Ternyata Mereka

2.4K 209 24
                                    

Happy reading!!

Seorang gadis kecil yang kira-kira berusia tujuh tahun itu menyapa Clay yang baru datang dari depan pintu. "Kak Clay!" serunya sambil merentangkan tangan.

"Hai, Faya." Clay yang paham dengan kebiasaan Faya langsung membawanya ke dalam gendongan.

"Kak Clay, tumben pulangnya cepet. Bawa sesuatu nggak buat Faya?" tanyanya dengan wajah yang begitu polos.

"Iya, gurunya mau ada urusan. Bawa dong." Lelaki itu menahan tubuh Faya dengan tangan kirinya dan menggunakan tangan kanan untuk meraih sesuatu dari dalam saku celananya.

Kebahagiaan terpancar nyata pada wajah gadis kecil itu. "Wah, lolipop! Makasih, Kak."

Clay mengecup puncak kepala Faya. "Iya, sayang."

Faya yang melihat seseorang mengintip dari balik pagar akhirnya bersuara, "Kak Clay tadi pulang sama siapa?"

"Eh ... sendiri, kok. Ada apa?" tanya Clay keheranan.

"Itu!"

Pandangan Clay mengikuti ke mana jari telunjuk Faya mengarah. "Milly," lirihnya.

Milly yang merasa terpergok langsung membalikkan badan berusaha menyembunyikan diri. Tiba-tiba saja Clay sudah berada di sampingnya. "Milly?"

Gadis itu hendak pergi, tapi tangannya lebih dulu ditahan oleh Clay.

"L-lo tinggal di sini Clay?" tanya Milly dengan begitu gugup.

Clay tersenyum dan mengangguk. "Iya. Masuk dulu, ibu panti pasti senang lo mau mampir."

"Bu-bukannya waktu itu lo bilang tinggal di perumahan deket rumahnya Robby?"

"Iya, tapi gue dituduh maling di sana sama anak mereka. Jadilah balik lagi ke sini," ucap Clay seraya tersenyum sekilas.

Milly hanya mengangguk-angguk.

"Udah lama, kan, nggak ke sini?"

Mata gadis itu membelalak seperti hendak keluar dari tempatnya. "Dari mana lo tahu gue dari panti ini?"

Clay terkikik geli. "Bener-bener nggak kenal sama gue ya, Mil. Masuk aja dulu, nanti cerita-cerita di dalam."

Gadis kecil itu berlari kecil menghampiri Clay. "Kak Clay, ini siapa?" tanya Faya sambil menarik-narik ujung kemeja Clay.

Clay membawa Faya ke dalam gendongannya. "Kenalin, ini Kak Milly. Cantik, kan?"

Faya mengangguk antusias. "Cantik banget, kaya aku. Hehehe ...."

"Bisa aja, sih." Milly menoel pipi Faya.

Saat memasuki pintu panti asuhan itu Milly melihat seorang wanita yang sudah cukup tua mengupas mangga di sofa ruang tamu. "Ibu," panggilnya.

Wanita tua itu menyipitkan matanya melihat ke arah Milly. "Mi-Milly, kan?" Dia langsung beranjak mendekat dan mengusap pipi Milly dengan penuh sayang, tidak lupa juga ciuman singkat mendarat pada kening gadis itu. "Ya ampun, ibu kangen banget sama kamu. Ibu kira kamu udah lupain semuanya."

∆ Milly Oswald ∆

Clay dan Milly duduk di bawah pohon mangga. Mereka berdua tersenyum dengan pandangan masing-masing. Di depan sana, anak-anak panti asuhan tengah bermain dengan riangnya.

"Jadi lo beneran lupa sama gue, ya, Mil?" tanya Clay seraya mengalihkan pandangannya pada Milly.

Gadis itu membalas tatapan Clay. "Gue nggak inget pernah kenal sama cowok macam lo."

Lost Control (Rebel Girl)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang