In The Rain [END]

18

.
.
.
.
.
.

"Ryu, gue ada latihan, lo kekantin sendiri gpp kan ya," Pamit yeji begitu belum istirahat berbunyi.

Ryujin,'s PoV

Udah beberapa hari ini gue sering kekantin sendiri. Karna yeji abis belum bunyi langsung kabur latihan ama jihoon. Dan oonnya gue ga bisa deket ama orang kalau bukan orang itu yang deketin duluan.

Dahlah

Nasib emang....

Setibanya dikantin, suasana ricuh. Para siswa berkerimunan disatu titik. Dengan rasa penasaran yang tinggi gue samperin.

Kenapa si ga ada yang ngelerai. Dengan Inisiatif yang tinggi   (edisi sombong nih ryujinny;;; author)

Dengan inisiatif yang tinggi gue berdiri diantara dua cewe yang tadi dikerumunin siswa siswa.

"Stoop!!! Kalian kenapa si, bukannya ngelerai malah di sorakin. Diajarin ga si kalian pas SD dulu," Dengan suara lantang gue teriak ditengah

Gue keren ga tuh

Semua siswa diam tanpa suara, salah satu cewe pergi ninggalin kerumunan.

"Lia!!!!"

Suaranya terdengar agak familiar dikuping gue. 

'Junkyu?'

"Lo gapapa kan?"  Tanya junkyu pada cewe yang ada didepan gue.

Aneh

Baru skali ini gue liat junkyu sepanik itu.  Junkyu langsung membawa cewe pemilik nama lia itu ke UKS.

Perasaan gue ga enak

Gue baru sadar junkyu datang ama hyunsuk.  Tanpa sadar mata gue langsung menatap kearah dia.

Hyunsuk menatap gue dengan matanya yang marah. Gue gatau itu marah atau apa.  Rasanya ga enak aja.

Seakan dia ngeliat kotoran dijalan.  Apa yang gue lakuin. 

Hyunsuk mendekat dan membisikkan sesuatu

"Gue kecewa ama lo,"

Cuma kalimat yang pendek, tapi rasanya hati gue hancur. Hyunsuk pergi nyusul junkyu ke UKS. 

"Kenapa si,"

Ryujin's PoV end

_________________________

"Kok diem aja si," Komen jihoon yang dicuekin yeji dari kemarin malam.

Yeji berhenti, ia mematikan musik dancenya dan berjalan mendekati jihoon.

"Lo niat latihan ga!! Kalau ga gausah, banyak yang mau gantiin lo," Ujar yeji menatap jihoon dengan emosi.

"Maaf, kemarin gue....... "

"Yeji, hyunjin nyariin," Panggil chaeryeong dari pintu.

Yeji meninggalkan jihoon dengan rasa bersalahnya.

"Kenapa?" Tanya yeji pada hyunjin.

"Nih, minum. Kalo g ad lipstik lu udah kayak zombie tau ga," Ujar hyunjin melempar sekotak susu coklat pada yeji lalu kembali ke kelasnya.

"Uuuuu, sosweet. Ternyata gue punya abang yang perhatian," Balas yeji sok imut.

"Thanks brooh," Sambung yeji yang di lambaikan oleh hyunjin yang mulai mengecil.

Yeji kembali kedalam sambil meminum susu coklat tadi.

"Maaf yaa by," Ujar jihoon mendekati yeji.

Yeji menatap mata jihoon tajam. Beberapa detik kemudian  ketawa yeji pecah. Jihoon tampak kebingungan.

"Kenapa??" Jihoon yang membesarkan matanya yang kecil.

"Geli gue denger lo manggil by,"

"Lah??"

"Kita kan couple anti uwu, dahlah. Gue maafin. Yok lah latihan lagi,"

Sudah sejaman mereka latihan tanpa henti. Hanya menatap pantulan diri sendiri di cermin.

Jihoon melirik yeji dari cermin.

"Yeji!"

.
.
.
.

Gimana???
.
.
.
.

Aah

Dahlah

Votenya jngn lupa y

Okeeh

.
.
.

.
.

Next?!?