LOVERS ㅡVKOOK

Kisah Lainnya

"Oi, gula batu!"

Yang ini Jimin, berdiri di parkiran tepat sebelah afro ㅡscoopy hitam kesayangan, sambil dadah-dadah kearah pintu cafe.

Well, ini kisah lainnya. Kalau Taehyung punya malaikat kelinci, Jimin udah lebih dulu punya si gula batu. Tebak siapa?

Min Yoongi. Kakak tingkat tahun ketiga, Jurusan Teknik Informatika di kampus yang sama. Si manis gula batu yang berkulit pucat, matanya sipit nyaris hilang kalau lagi ketawa, dan senyumnya semanis gula. Tapi galak, iya galak. Dingin luar biasa. Makanya Jimin kasih panggilan khusus, gula batu.

Jimin beranjak mendekat, dengan cengiran manis terpasang penuh pesona, yang hanya dibalas delikan malas dari si pemilik cafe. Yoongi itu pemilik cafe kecil penghujung jalan, yang akhir-akhir ini kebetulan jadi tempat favorit Jimin sama Taehyung.

"Mau apa?"

Galak, seperti biasa.

"Mau mampir ke cafe lah, lagi jam kosong. Gabut di kampus."

"Kalo cuma mau ganggu mending pergi, gak usah menuhin cafe."

Jimin masih pasang senyum manis, "Gak menuhin Yoon, cuma satu kursi."

Jangan heran kalau Jimin udah gak panggil Yoongi dengan embel-embel kakak, soalnya Jimin udah gebet Yoongi nyaris dua bulan. Tapi Taehyung gak tau, by the way.

"Eh, kemarin ada pegawai baru ya?"

Yoongi alisnya mengerut, cuma balas tatap sambil mengernyit tanpa niat menjawab.

"Ituㅡ malaikat kelinci,"

"Apasih, gak jelas."

"Itu aduh, siapa ya namanya, yang kemarin jaga di meja kasir ituloh."

"Itu Jungkook. Bukan pegawai,"

Jimin angguk kecil, geser badan jadi tepat didepan meja kasir, berhadapan sama gula batunya yang masih fokus hitung uang.

"Oh, terus siapanya kamu?"

"Sepupu. Dia bantu ngurus cafe."

"Hooo, manis juga. Sama kayak kakak sepupunya."

Yoongi balas mendelik, "Berisik. Kalo gak akan pesen duduk aja sana."

"Yaudah iya aku duduk, sambil nunggu jam istirahat kamu ya?"

Dan si gula batu memilih mengacuhkan, cuma balas mengedikkan bahu. "Ya, terserah."

***

Satu moccha hangat tersaji manis diatas meja, diikuti satu slice cheese pizza disebelahnya. Jimin, yang sedari tadi fokus sama tugas kuliahnya, mendongak buat sekedar tatap. Refleks senyum manis setelah mendapati si gula batu duduk didepan meja. Jam istirahat makan siang, dan Yoongi punya waktu setengah jam sebelum kembali kerja.

"Buat aku nih?"

"Gak, nanti bayar."

Jimin pura-pura pasang wajah merengut, tapi sayangnya cuma dibalas tatapan datar.

"Kali-kali traktir gak akan bangkrut juga sih,"

"Gak boleh. Defisit nanti."

"Terus kenapa dibawain? Kan aku gak pesen."

Iya juga sih. Ini Yoongi yang sengaja kasih, sebenernya. Tapi tau kan Yoongi orangnya jual mahal, apalagi sama Jimin.

"Yaudah ambil aja. Hari ini gratis,  besok bayar."

Asik, Jimin dapet jackpot. Ngalus buat ketemu si manis sekaligus dapat traktiran. Rezeki anak kosan akhir bulan, katanya.

"Jimin,"

Yang dipanggil cuma menyahut dengan dehuman, sementara Yoongi masih tatap Jimin yang fokus sama bukunya. Dia jadi kacang.

"Kok gak sama temenmu yang kemarin itu?"

"Siapa? Oh, Taehyung?"

Yoongi ngangguk, disini Jimin beralih mengangkat wajah buat balas tatap si manis didepannya.

"Kenapa emangnya? Kok tanyain dia, suka ya?"

"Ck. Apasih. Cuma nanya,"

"Ya abis kamu baru liat dia kemarin kan, tapi udah ditanyain aja. Aku menghilang dari bumi juga gak akan kamu tanyain kayaknya." Jimin hela nafas, kemudian pasang satu cengiran polos. "Taehyung udah ngeceng Jungkook lho,"

Alis Yoongi mengkerut bingung, "Ya terus?"

"Ya barangkali aja kamu suka sama dia, aku kasih tau biar gak patah hati."

Jimin senyum tipis sebelum berujar lagi, "Mending sukanya sama aku aja, dijamin bahagia."

Setelahnya Yoongi cuma balas dengan tatapan datar. Memilih mengalihkan pandangan, sama sekali gak menunjukkan ekspresi tertarik sama kalimat Jimin barusan.

Jimin? Udah biasa. Gulanya memang kelewat batu. Susah buat dirayu, apalagi didapatkan hatinya.

Setelah nyaris dua bulan masa pendekatan, progress Jimin masih sama. Stagnan di satu titik; mencari celah mendapatkan hati si gula batu. []

Perkenalan lainnya dari pasangan mungil MinYoon yang bakal jadi side story dari Lovers. Selamat sore! ❤