Taehyung sama Jungkook asik sekali saling peluk sambil nonton tv dan mulut mereka sedari tadi enggak berhenti ngunyah cemilan. Tiba-tiba hp Jungkook yang di simpen di meja bunyi, Jungkook langsung lepas pelukan dan angkat telponnya.
"Halo ma?"
'Halo sayang? Masih sama Taehyungie hm? Pulang dulu sini, ada Wonwoo loh.'
"KOOKIE PULANG SEKARANG."
Sambungan telpon langsung Jungkook putusin. Dia masukin hp ke saku dan tatap Taehyung yang lagi natap dia bingung. Jungkook kecupin pipi Taehyung dan senyum manis sekali, bukannya seneng tapi Taehyung malah bingung sama kelakuan manisnya.
"Kakak ayo anter pulang!"
"Loh kenapa? Kan kita ma--"
"Ada kak Wonwoo, Kookie mau ketemu."
"Sepupumu itu?"
"Iya! Ayo kakak~"
Jungkook kedip-kedipin matanya dan kembungin pipinya kearah Taehyung. Taehyung nelen ludah gugup, karena sial pemandangan di depannya ini menggemaskan sekali. Taehyung akhirnya ngangguk dan curi kecupan di bibir manisnya.
"YEAY TAEHYUNGIE TERBAIK!"
Taehyung cuman senyum aja liat Jungkook yang sekarang lagi lompat-lompat kegirangan. Taehyung pergi ke kamar buat ganti baju ke baju yang lebih santai. Kaos putih sama celana jeans robek robek jadi pilihan, enggak ketinggalan topi yankee merah favoritnya.
Beres ganti baju Taehyung langsung ambil kunci mobil dan raih pinggang sempit Jungkook buat dia rangkul. Taehyung sama Jungkook akhirnya keluar apartemen dengan posisi dan bikin semua yang liat iri. Kapan aku kaya mereka? Batin yang liat.
°°°
Beres anter Jungkook pulang Taehyung enggak langsung pergi dan malah asik telponan sama Jimin yang tiba-tiba telpon padahal dia masih di dalam mobil di depan rumah Jungkook. Taehyung naikin kakinya santai dan senderin punggungnya naman ke jok yang dia dudukin.
'Tae kamu tau? Ternyata kalau udah kenal baik kak Yoongi itu orangnya asik ya?'
"Engga juga tuh, biasa aja ngeselin."
'Ih kok ke aku enggak ngeselin ya? Dia asik kok Tae.'
"Berarti kamu spesial buat dia Chim."
'Loh beneran? Astaga kalau begitu aku se--'
"Masih mungkin, jangan dulu kepedean."
'Sialan asdfghjkl!'
Taehyung cuman ketawa aja denger Jimin di seberang sana yang lagi ngumpat ini itu. Cape ketawa Taehyung tegakin posisi badannya dan tatap lurus ke depan. Tangan kirinya pegang setir kuat.
"Jim kok aku ngerasa gak enak hati ya? Aku ke rumahmu aja boleh? Bosan kalau di apartemen sendirian, sekalian rindu bibi Park."
'Sini aja, aku enggak bukain pintu kalau kamu enggak bawa makanan.'
"Haha oke siap, melucur sekarang Chim."
'Hati-hati jangan sampe mati di jalan, bikin repot.'
"Jahatnya temen."
Sambungan telpon di putus sepihak sama Jimin di seberang sana. Taehyung langsung nyalain mesin mobil dan meluncur ke minimarket terdekat buat sodok sohibnya biar bukain pintu rumah. Sampenya di minimarket Taehyung langsung pilih-pilih makan random dan langsung bayar ke kasir.
Beres beli makanan Taehyung keluar dari minimarket. Sambil siul-siul santai niat langsung masuk mobil tapi berhenti pas liat ada seseorang yang tatap dia. Taehyung matung, jantungnya berasa berhenti. Di depannya sekarang ada seseorang yang enggak bakal pernah Taehyung harapin lagi.
"Udah lama enggak ketemu, Taehyungie."
Orang itu mendekat dan berdiri di depan Taehyung yang sekarang cuman tatap dia tanpa ekspresi. Orang itu nunduk dan dan telen ludahnya gugup lalu balik dongak tatap Taehyung yang jauh lebih tinggi dari dia.
"Gimana kabar kamu? Semoga baik. Maafin aku karena di masa lalu aku dengan bodohnya malah nyakitin kamu, maafin aku--"
"Cukup Kang Seulgi, semuanya cuman masa lalu dan sekarang aku udah bahagia sama masa depanku. Lebih baik sekarang kamu pergi dan jangan pernah--"
"Aku rindu kamu."
Orang yang ternyata Seulgi itu motong omongan Taehyung dan langsung peluk mantan pacarnya itu erat sekali. Taehyung yang di peluk cuman diem dan niat lepasin tapi mata dia malah membulat liat seseorang yang sangat ia kenal berdiri tepat di depan dia.
Ada Jeon Jungkook di depan sana lagi tatap Taehyung yang di peluk seseorang dengan tatapan terluka. Taehyung ngerasa hatinya di tusuk ribuan pedang pas lihat ada air mata netes dari mata indah Jungkook-nya. Jungkook balik badan dan langsung lari kencang pergi dari sana.
Taehyung langsung dorong Seulgi yang masih asik peluk dia sampai kejengkang. Taehyung lari niat ngejar Jungkook tapi dia langsung di tahan dan di hujani pukulan-pukulan keras dari Jeon Wonwoo di semua bagian muka dia.
"BRENGSEK!"
Sore itu Kim Taehyung merasa hancur untuk kesekian kalinya.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Pallete
Short StoryPallete itu tempat nyimpen banyak warna yang manis. Jadi ya ini isinya yang manis-manis aja, semoga aja. ©seumulset, 2018.