Sehabis Seo Joon sama Jihoon pulang tinggal pasangan Taekook yang nyamanin diri masing-masing duduk di sofa sambil nonton kartun kesukaan Jungkook. Taehyung sebenernya enggak nonton tapi malah sibuk perhatiin Jungkook.
"Jungkookie?"
"Hm?"
"Ayo jalan-jalan, kamu keliatan manis sekali soalnya hari ini."
"Jadi kalau aku enggak manis enggak di ajak jalan?"
"Kamu manis setiap detik, gimana dong? diabetes nih aku lama-lama."
Jungkook pasang ekspresi mau muntah, seolah jijik sama kata-kata chessy Taehyung padahal dalam hati teriak gakuat. Taehyung yang liat cuman ketawa kecil terus tangannya naik usak gemas rambut cokelat Jungkook.
"Gimana mau enggak jalan?"
"Jalan kemana memang?"
"Ke pelaminan."
Jungkook diem tatap Taehyung datar sementara Taehyung senyum lebar sekali sambil naik turunin sebelah alisnya menyebalkan. Jungkook gigit cookies cokelat yang sedari tadi dia cemilin rakus lalu tatap Taehyung sok galak.
"Gagal gombal kamu, pipiku enggak merah kan? wle."
"Siapa bilang gombal emang? aku serius kok, tunggu sebentar lagi sampe tabungan cukup ya sayang."
Jungkook diem lagi, biarin merah menjalar dari telinga sampai ke pipi gembilnya. Kedua matanya tatap Taehyung yang sekarang senyum manis lalu ambil tangan Jungkook buat dia kecup punggung tangannya.
"Mukamu merah semua tuh, HAHA."
"KAK TAEHYUNG!"
···
Taehyung pake setelan jaket hitam hasil custom dia sendiri, celana senada, dan juga kupluk yang senada. Jungkook jalan di sebelahnya pakai hoodie hitam kebesaran dan celana jeans robek-robek seperti biasa.
Taehyung yang fashionista dan Jungkook yang sederhana kalau bersanding entah kenapa kelihatan cocok sekali. Sekarang mereka berdua lagi jalan-jalan dengan kedua tangan mereka yang saling genggam hangat.
Jalan-jalan dalam arti sebenernya, jalan pake kaki tanpa bantuan mobil mahal punya Taehyung. Cuaca pagi ini rasanya sejuk sekali, mereka berdua cuman jalan enggak tentu arah karena belum tahu tujuan mau kemana.
"Kak Taehyung?"
"Hm?"
"Ayo pulang!"
"Loh kenapa?"
Taehyung yang sedari tadi tatap lurus ke depan sekarang berhentiin langkah kakinya dan noleh kearah Jungkook di sampingnya. Jungkook reflek berhenti karena Taehyung berhenti, balas noleh kearah Taehyung sambil manyun.
"Mau pulang!"
"Kenapa sayang? kita kan baru ber--"
"Aku kesal! Banyak yang perhatiin kamu sedari tadi!"
"Loh terus kenapa?"
"Aku gak suka!"
Taehyung tatap sekitar dan ketawa pas akhirnya sadar kalau memang banyak sekali pasang mata yang perhatiin dia dan kebanyakan itu gadis-gadis sama ibu-ibu. Gimana enggak jadi pusat perhatian? Taehyung gantengnya kelewatan hari ini, bahkan setiap detik.
Taehyung ketawa lalu noleh lagi ke arah Jungkook yang masih manyun. Taehyung lepas genggaman tangan mereka dan naikin tangan rangkul pundak Jungkook erat lalu kecup pelipis kesayangannya.
"Ih kakak malu banyak orang!"
"Biarin, biar orang-orang tahu aku udah jadi punyamu."
"Hah?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Pallete
Short StoryPallete itu tempat nyimpen banyak warna yang manis. Jadi ya ini isinya yang manis-manis aja, semoga aja. ©seumulset, 2018.