[END] Meet & Fate

Part 21

"Sudah kamu siapkan semuanya, Hyunmi-ah??"

"Sudah, Nyonya.. Saya sudah mengecek semua barang dan saya pastikan tidak akan ada yang tertinggal..."

Mendengar suara istrinya, Tuan Hwang menoleh ke arah dimana wanita yang dicintainya baru saja memasuki ruang keluarga dimana ia dan ibunya sedang bervideo call dengan Jaehwan...

"Grandma cepat kesini!! Jaehwan sudah merapikan kamar untuk Grandma gunakan.. Jaehwan juga menyiapkan welcome gift untuk Grandma.."

Wanita yang tengah berumur 75 tahun itu pun tertawa mendengar ucapan cucunya...

"Eomma sedang video call dengan Jaehwan??" tanya Nyonya Kim pada suaminya

"Iya.. Eomma tiba-tiba saja merasa rindu dengannya, padahal setelah melewati beberapa jam penerbangan dari Rotterdam menuju Seoul, ia juga akan bertemu dengan cucu kesayangannya..."

"Grandma.. Apa besok Jaehwan harus menjemput Grandma di bandara?? Lihat ini.. Grandma mau aku pakai baju yang mana?? Dua stel pakaian ini kan hadiah dari Grandma.. Aku mau pakai ini untuk menyambut kedatangan Grandma.. Pasti cucu kesayangan Grandma akan terlihat sangat tampan... Dan aku pastikan, Grandma nggak akan mau berkedip sedikitpun.."

Sekali lagi nenek itu dibuat tertawa lewat video call..

"Jaehwan-ah.. Cucu kesayangan Grandma sangat tampan meski tidak memakai pakaian itu.. Kamu pilih saja yang menurutmu nyaman.."

"Mana bisa begitu? Memang ada yang nggak nyaman untuk dipakai? Yang satu merknya gucci.. yang satu merk nya channel.. Di antara dua mana yang menurut Grandma tidak nyaman??"

"Pakai yang ditangan kirimu.."

"Ini?? Grandma yakin aku akan sangat tampan memakai ini??"

"Iya, Jaehwan sayang.. Cucu Grandma pasti akan sangat tampan dengan stelan baju itu.."

"Baiklah, aku pakai yang ini.. Grandma, apa Grandma masih merindukanku?? Jaehwan mau tidur.. Besok Jaehwan punya urusan yang sangat penting... Lagipula. bukannya disana sudah waktunya untuk Grandma, appa dan eomma berangkat ke airport?? Cepat berangkat.. Jadi kita bisa segera bertemu..."

"Urusan pentingmu itu adalah putusnya hubunganmu dengan pacarmu yang selalu membuatmu menunggu itu??"

"GRANDMA TAU HAL ITU???!!!"

"Jaehwan.. Berisik.. Jangan berteriak begitu.. cucu grandma harus sopan.."

"Maaf,.. Tapi, Grandma kenapa bisa tahu hal itu?? Minhyun hyung mengadukan pada appa dan eomma ya? Lalu appa dan eomma bercerita pada Grandma??"

"Apa yang Grandma tidak tahu tentang cucu kesayangan grandma??"

"Jaehwan.." panggil Tuan Kim yang kini mengambil alih percakapan di video call

"Ya, appa??"

"Apapun yang kamu lakukan, ingat harus selalu ditemani Minhyun hyung ya... Jangan melakukan apapun sendirian..."

"Khusus besok, Appa.. Jaehwan akan bertemu seorang diri dengan Sewoon.. Jaehwan mau bicara dengannya tanpa ada orang lain yang tahu..."

"Jaehwan, jangan.. Bagaimana kalau kamu disakiti setelah kamu meminta putus hubungan dengannya??"

"Jaehwan, kamu harus bersama Minhyun hyung ya..." tambah Nyonya Kim yang kini ikut bergabung di video call

Jaehwan memasang wajah kesal di depan kamera.. Ia mengerucutkan bibirnya, tidak setuju dengan perintah orang tuanya...