Eren's pov
Eren's Mansion
9.00 AM"Tuan, Semua orang sudah hadir di aula"
Aku mengenakan jas hitam dengan kemeja putih lengkap dengan dasi dan sepatu kulit. Hari ini adalah hari dimana aku akan menggantikan ayahku dalam pemegang organisasi mafia, rambut brunette ku ditata kebelakang sehingga aku terlihat berbeda. Ditambah lagi dengan banyaknya medali kecil yang terpasang di bajuku
"Anda terlihat tampan tuan"
Aku hanya mengangguk pada ucapan Erwin, setelah ini semua aku akan mengincar levi juga membunuhnya. Kemarin aku sudah yakin akan hal itu namun kini mengapa semuanya terasa hampa?, aku merasa kosong, bukan depresi tapi ini terasa seperti rindu?
"Aku siap untuk semua ini"
Aku juga si pirang berjalan menuju aula besar manison ini, semua anggota mafia sudah berkumpul dalam aula. Mereka semua mengenakan baju formal yang bertema black and white. Grisha sudah berdiri di tengah-tengah aula dengan memegang mahkota raja, faktanya itu merupakan mahkota asli dari seorang raja selatan yang ayah bunuh sudah lama sekali. Aku berjalan diatas karpet merah yang hanya dipakai saat acara khusus, bahkan langit-langit aula dihias dengan sedemikian rupa untuk mempermewah acara.
Aku kini berdiri dihadapan ayah yang mengenakan mahkota itu lalu berlutut dihadapannya, tangannya mengambil mahkota dari kepalanya dan memakaikannya padaku.
"Dengan ini aku nyatakan kau Eren Jaegar, keturunan murni darah keluarga Jaegar sebagai ketua dari organisasi mafia yang didirikan oleh kakek tertua keluarga Jaegar"
Aku mendongkak, terdapat senyum lebar di wajah ayahku. Aku membalasnya dengan senyuman tipisku dan berjalan menuju kursi besar ala raja kemudian duduk dan seorang pelayan mengambilkanku segelas anggur merah, oh apa ini terlalu dramatis?
"Bersulang untuk raja baru kita dan untuk kematian Kenny Ackerman!"
Ayah mengangkat gelas kacanya yang kemudian diikuti oleh tamu lainnya
"Bersulang untuk raja"
Semua orang meminun anggur itu termasuk aku kemudian bertepuk tangan. Erwin berdiri tepat di sebelahku dan menebar senyumnya, semua orang sibuk dengan diri mereka sendiri. Banyak orang yang langsung menyerbu buffet yang ayah siapkan. Memang akulah pembunuh Kenny itu, aku memergokinya sedang menguntitku saat aku sedang ada di Miami. Aku menemukannya sebelum wanita berkacamata itu.
"Tuan, selamat atas tahtamu, apa anda menginginkan sesuatu?"
"Omega"
Erwin langsung menatapku saat aku mengucapkan itu
"Lupakan, aku akan pergi dari sini, kau urus sisanya Erwin"
"Baiklah tuan"
Aku berjalan menuju kamarku dan mengganti baju menjadi kemeja biasa dengan celana jeans, aku mengambil ATM ku dan langsung pergi menggunakan motor Harley Davidson kesayanganku. Setelah beberapa lama dan akhirnya tiba, aku memakirkan motorku.
"Selamat pagi tuan, ini daftar menu di restoran kita"
"Terima kasih"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Alpha ✅
FanfictionWARNING BOY X BOY STORY (R-18) -OMEGAVERSE- UKE LEVI AND SEME EREN DO NOT COPY MY STORY VULGAR LANGUAGE, VIOLENCE AND OTHER🔞 Sebuah cerita cinta terlarang Eren Jaegar si penerus mafia dengan Levi Ackerman salah satu agent CIA yang berusaha menangka...