Love Affair
.
.
Gadis itu menerima telepon yang terus berdering diatas nakasnya. Matanya sesungguhnya masih sangat sulit untuk dibuka. Ini masih pagi dan dia bisa melihat nama ibunya yang tertera di layar ponsel itu.
"wae Eomma? "
"bisakah kamu pulang malam ini?"
"aku sudah dirumah."
"tidak. Maksud Eomma kerumah Abojie mu."
"kerumah Tuan Park?"
"tidak bisakah kamu memanggilnya Abojie?"
Seulgi menggeleng meski dia tau kalau ibunya tidak akan melihatnya.
"intinya kamu harus pulang eoh? Kita akan makan malam bersama. Bila perlu ajak tunanganmu sekalian."
"Eomma tunggu ya!"
Dan disinilah Seulgi sekarang. Diam menunduk. Dia menyesal tidak menuruti kata ibunya untuk mengajak Jungkook sekalian. Karena nyatanya dia butuh Jungkook untuk menenangkannya dan menjauhkannya dari tatapan tajam orang itu.
Dia.
Pria itu kembali setelah menghilang sekian lamanya.
Park Jimin kembali.
Dan tatapannya masih sama. Masih membuat Kang Seulgi membeku.
"hari ini Abojie menyuruh ibumu untuk menelpon kamu dan memintamu datang. Anggap saja sambutan kecil - kecilan untuk kembalinya Jimin kerumah." ucap Tuan Park yang kini sudah menjadi ayah tirinya.
Seulgi menjadikan itu sebagai alasan yang tepat agar dia bisa mengalihkan wajahnya dari Jimin. Kenapa juga dia harus duduk bersebrangan dengan pria ini?
Gadis itu tersenyum dan mengangguk sebagai jawaban dari kalimat yang Tuan Park ucapkan sebelumnya.
Setelahnya mereka semua memulai makan malam dengan tenang. Tidak.
Salah. Tidak semua.
Karena nyatanya Seulgi tidak tenang. Sendok yang dia gunakan masih mengambang di udara. Dia terpaksa menghentikan makannya ketika merasakan kulit kakinya disentuh oleh seseorang. Seseorang yang duduk di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affair - SEULMIN [COMPLETE] [M]
Fanfikce[PRIVATE] WARNING BUAT NEW READERS PART RATED 🙈 When the past, is just a past. Walk on. I DECIDED TO CHANGE THE TITLE Started : 170318 Published : 180318 Ended : 300119