My AUTISM Boy

" My Autism Boy-30 "

Anyeong yeorobun.... Selamat bermalam Minggu....saya kembali untuk memposting chapter 30 di malam Minggu ini.  Saya minta maaf karena Mungkin  chapter nya akan lebih sedikit dari sebelumnya,. Iya saya juga sudah selesai membuat cover baru yang menurut saya lebih baik dari cover saat ini. Maklum saya bikin cover ini masih tahap belajar dan tidak ingin merepotkan siapa pun  karena cover di FF saya sebelumnya saya minta tolong teman untuk membuatkannya. Dan di cover baru saya sudah memasukkan karakter SUZY namun ,saya belum tahu di chapter mana Suzy akan muncul, di karenakan saya belum menemukan Ide nya,.
Oleh kalau begitu saya ingatkan lagi bagi kalian untuk selalu meninggalkan jejak kalian dalam bentuk kritik dan saran kalian di kolom komentar yaah. Karena bagi saya itu sangat berarti agar saya dapat  mengoreksi kesalahan saya dalam menulis. Saya sangat berterima kasih kepada kalian semua yang masih setia di FF GAJE saya ini.
Selamat malam, selamat bermalam Minggu dan selamat beristirahat 😇😇😇

               " My Autism Boy-30 "

Cast : Park Chanyeol, Park Jiyeon, Byun Baekhyun
Other cast  : Chanyeol's family , Jiyeon's family, Baekhyun's family [ fiksi ]
Author : Lee Syla

***

Mirip seperti perjuangan nyonya Park menjadikan Chanyeol  seseorang yang dapat di banggakan oleh ayahnya, ahyeon memperjuangkannya untuk mendekatkan antara Chanyeol dan Jiyeon. Meskipun terkadang ahyeon merasa tak enak dan merasa mengorbankan Jiyeon untuk seseorang yang penyandang AUTISME, tapi di sisi lain Jiyeon begitu bahagia dapat bersama dengan si penyandang AUTISME itu. Ide  ahyeon  untuk membuat Chanyeol dan Jiyeon berkencan memang agak gila, dan mungkin akan membuat Chanyeol merasa di tipu oleh junior nya sendiri. Ahyeon mengatakan pada Chanyeol untuk menemuinya karena ada cacatan yang harus di pinjamnya.
Sabtu pagi itu ahyeon menghubungi Chanyeol melalui SMS, karena ponsel yang dimiliki oleh Chanyeol hanya dapat menerima panggilan dan SMS saja. Ahyeon mengatakan bahwa ia begitu mendesak dan juga terpaksa harus meminjam cacatan milik Chanyeol karena miliknya telah hilang di laptopnya, ahyeon sangat tahu betul karena Chanyeol tak pernah mencatat nya dilaptop, Chanyeol selalu menulis nya di buku .
[ SMS ]
ahyeon : seonbae , aku ahyeon dari kelas bisnis .. bisakah kau meminjamkan ku catatan tugas  mu yang untuk hari Senin nanti ? maaf milikku telah hilang di laptopku, seperti nya aku lupa menyimpan nya.
Chanyeol : tapi kalau begitu kau akan mencontek catatan milikku.bukan kah begitu  ?
Ahyeon : tidak, aku tidak bermaksud untuk mencotek nya. Kalau begitu bisakah kau membuatkan mu materi nya saja? Aku pun sangat bingung harus meminta tolong dengan siapa, karena kau mentor ku jadi aku memberanikan diri untuk meminta padamu.
Chanyeol : baiklah,  tapi bagaimana caranya aku memberikan mu catatan itu ? haruskah aku ketempat mu sekarang ?
Ahyeon : maaf seonbae, kau tak perlu ke tempat ku,tapi kalau bisa kau datanglah di kafe Itaewon besok pukul 9:30am, karena hari ini aku sedang ada urusan. Sekali lagi terima kasih seonbaenim. Aku menghormati mu .

sementara itu ahyeon yang sedang dalam perjalanan menuju rumah Jiyeon segera menancapkan pedal gas mobilnya , raut wajahnya begitu gembira saat membaca pesan dari Chanyeol bahwa ia akan datang ke kafe yang menjadi tempat jumpa.
Seperti Chanyeol yang sedikit di bohongi oleh ahyeon, Jiyeon juga di bohongi nya untuk keluar rumah dan pergi ke kafe, agar Chanyeol dan Jiyeon dapat berkencan layaknya pasangan kekasih di akhir pekan. Tapi tak semudah membujuk dan menipu Chanyeol , Jiyeon justru lebih sulit untuk dibujuk.
" Ayolah Jiyeon... Temani aku besok ke kafe!"
" Ahyeon-ah..aku sangat lelah. Hari inipun aku berencana untuk tidur saja."
" Kau hari ini boleh  tidur, tapi besok kau harus temani aku, oke !"
" Tidak mau. Kau ingin menemui seseorang tapi kau mengajakku, kau ingin menjadikan ku kambing congek? Ah...malas sekali ! "
" Bukan seperti itu Jiyeon. Tolong lah...aku sangat gugup, dan kalau aku tak menemui nya aku akan di pukul oleh ibuku.!"
" Apa kau di jodohkan ?
" Eum... mungkin begitu "
" Teman ku yang malang.." ledek Jiyeon dengan wajah yang sedikit menyeringai.
" Jadi , kau mau menemani ku ?"
" Tidak!! "
"PARK JIYEON !!!  "
" Hey !! Kau berteriak di kandang ku. Kau membuat ku semakin malas saja."
" Jiyeon-ah.... tolong...aku mohon padamu, yah , yah ! "
" Baiklah, karena kau sudah memohon seperti itu. Tapi kau akan menjemput ku kan ?"
" Ah..maaf, kalo itu aku tak bisa, kau bisakan berangkat sendiri,. Karena aku harus ke salon untuk menemuinya."
" Iishh... Kau ini. Baiklah . Jam berapa aku harus pergi.?"
" Jam 10 pagi tepat !! Pastikan kau juga harus berdandan ! Okeh !"