" My Autism Boy-32 "

235 27 4
                                    

Anyeong...... selamat bermalam Minggu semuanya. Maaf baru saya up lagi yaah, karena  abis kehilangan 2 chapter kemarin jadi saya buat baru lagi. Dan pasti agak berbeda dari chapter sebelumnya yang telah hilang. Hampir stress saya giliran mau up cepat malah hilang saat hendak dikoreksi . Sakit tapi tak berdarah rasanya. Tapi Alhamdulillah karena ada sebagian yang ingat jadi lebih cepat juga jadinya. Mohon maaf jika ada banyak yang typo atau kesalahan kesalahan saya di chapter ini, karena memang karena harus ngetik ulang jadi mungkin rada kurang fokus saya nya.
Kembali lagi saya untuk mengingatkan kalian untuk selalu meninggalkan jejak kalian dalam bentuk kritik dan saran nya di kolom komentar yaah. Karena itu sangat berarti bagi saya dan saya sangat menghargai nya. Terima kasih sudah selalu setia menanti kelanjutan ceritanya dan selalu mensupport saya dengan FF GAJE ini. Saya sangat berterima kasih kepada kalian semua karena kalian saya jadi lebih percaya diri untuk terus melanjutkan menulis cerita ini. Alhamdulillah sekarang saya dapat membuat cover yang  lebih baik lagi, dan semoga kalian suka dengan cover baru nya.
Selamat malam dan selamat beristirahat 😇😇😇


* Salam KPOPERS *



         My Autism Boy-32

Cast : Park Chanyeol, Park Jiyeon, Byun Baekhyun, Bae Suzy
Other cast : Chanyeol's family, Jiyeon's family , Baekhyun's family [ fiksi ]
Author : Lee Syla



***


[ Rumah Jiyeon ]

Tak tampak seperti seorang yang kembali dari perannya sebagai ' nyamuk ' . Jiyeon masuk rumah dengan wajah sumringah.

#sesaat yang lalu#

Sebagaimana layaknya seorang pria yang habis berkencan dengan seorang gadis,. Dalam perjalanan turun dari bus wajah kantuk chan masih amat kentara. Mata sembab dan pipi yang terlihat bengkak akibat terlalu pulas .
"Jiyeon-ah...maaf " ujar Chan yang masih di genggam erat tangannya oleh Jiyeon.
" Maaf ? Untuk apa ?"
" Karena tidak jadi pergi ke sungai Han. Aku justru malah tertidur pulas di bioskop." Sambung Chan.
" Tak masalah oppa, lagi pula sudah malam dan besok kita masih harus kuliah. Tak apa apa " jawab Jiyeon .
" Apa kau menikmati film nya ?" Tanya Chan
" Eum, aku menikmati nya "
" Laik kali kita nonton lagi, aku janji takkan tertidur lagi !" Seru Chan
" Sungguh ??" Jiyeon menegaskan
" Eum, sungguh. "
" Baiklah aku akan menagih janji itu " ujar Jiyeon
*Dalam hati Jiyeon " aku tak menikmati film nya, bahkan aku tak tahu itu film tentang apa. Aku hanya menikmati waktu yang sangat berharga karena aku dapat melihat wajah mu dengan lebih dekat, aku merindukan mu untuk waktu yang lama seolah ini hanya baru sepersepuluhnya dari bertahun-tahun aku merindukanmu,. Terkadang akupun menyesal karena telah pergi meninggalkan mu " *
Jiyeon berjalan dengan terus menatap wajah Chanyeol, . Wajah polos Chan membuat siapapun akan merasa tenang saat menatap nya.

" Jiyeonie kau sudah sampai " kata Chan yang masih tak mau di lepaskan tangannya oleh Jiyeon .
" Kenapa kau menggenggam ku kembali?" Tanya Jiyeon tapi tak ada jawaban dari Chanyeol, Chanyeol hanya tersenyum lembut pada Jiyeon. Seperti ada sesuatu yang ingin di katakan tapi terganjal yang membuat Chanyeol tak dapat mengatakannya. Perlahan Chanyeol melepaskan genggamannya dan melambaikan tangan untuk Jiyeon.
" Jiyeonie, daaah. Tidurlah yang nyenyak !"ucap Chanyeol kemudian segera meninggalkan Jiyeon , yang bahkan belum meresponnya.
" Ada apa dengan nya? Seperti ingin mengatakan sesuatu. Aahh.. aku jd penasaran " gumam Jiyeon.

***

" Apa seperti itu wajah seorang yang menjadi ' nyamuk '??" Kata nenek.
" Kenapa ? Apa ada yang salah dengan ku ?" Tanya Jiyeon
" Wajah mu amat kentara sekali, " ujar nenek
" Apa maksud nenek ?"
" Tidak apa apa !"
" Neeekk!!" Triak Jiyeon, karena nenek nya pergi meninggalkan nya tanpa sebab.
" Waah.. kenapa semua orang membuat ku penasaran. Tadi Chan oppa, sekarang nenekku sendiri. Kenapa ?" Gumam Jiyeon

My AUTISM BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang