" My Autism Boy-55 "

137 16 0
                                    


Hai apa kabar ... Maaf lama menghilangkan diri . Selain karena kendala HP yang suka eror , laptop juga rusak. Jadi tidak dapat negtik. Dan karena wabah covid 19 ini juga jadi gak punya ide buat di jadikan jalan cerita akibat lockdown , otak saya pun ikutan lockdown 😭 . Sedih rasanya tidak dapat update , tapi gimana ya saya juga gak punya ide bagus buat bahan ketikan . Mohon maaf sebesar besarnya tas, telah membuat kalian menunggu . Jujur tidak bermaksud untuk nge gantung kok . Saya pastikan akan benar-benar tuntaskan dengan baik . Insyaallah ... mulai Minggu depan saya udah mulai update lagi 1x dalam seminggu yaitu pada malam Minggu . Terima kasih buat yang masih setia menunggu, saya sangat berterima kasih dan bersyukur . Semoga kalian selalu dalam keadaan sehat yaaa. .tetap jaga kesehatan dan kebersihan diri . Jangan lupa cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas apapun. Perbanyak minum air putih, olahraga ringan dan jangan lupa makan sayur dan buah . Jangan lupa juga untuk selalu menggunakan masker jika keluar rumah . Semoga kita semua selalu dalam lindungan Tuhan yang maha esa ..


" My Autism Boy -55 "

Cast : Park Chanyeol , Park Jiyeon , Byun Baekhyun , Bae Suzy
Other cast " Chanyeol's family , Baekhyun's family , Jiyeon's family [ fiksi ]
Author : syla

***

Hari pertama chanyeol memasuki perusahaan sebagai pimpinan . Gedung tinggi bak mencakar langit , gedung tertinggi di antara gedung-gedung yang berada di Seoul .
Berita pimpinan baru sudah di dengar oleh semua karyawan perusahaan . Semua orang membungkuk saat chanyeol memasuki kantor , berjalan bersama dengan Yura . Yura dan sekertaris Yang , yang selalu di sisi Chanyeol untuk menghadapi perang yang sesungguhnya . Perang dimana masih banyak orang yang masih menentang Chanyeol duduk di kursi pimpinan , perang perusahaan yang begitu banyak pabrik pabrik yang tak beroperasi , agar dapat beroperasi kembali agar dapat mengembalikan karyawan yang terpaksa di berhentikan . Uang perusahaan yang sudah banyak merugi akibat penutupan pabrik dan beberapa orang korup di dalam perusahaan .
Chanyeol memasuki ruangan pimpinan, disana masih ada papan nama sang ayah yang masih di atas meja . Chanyeol menyentuhnya dengan begitu lembut menatap setiap huruf-huruf di dalam papan .
" Yeol-ah.. kau mau papan nama juga ?" Kata Yura dengan lirih menawarkan pada chanyeol
" Tidak nunna . Biarkan saja ini , kita tak perlu mengganti nya . " Tolak chanyeol dengan lembut , melemparkan senyum pada sang kakak
" Kenapa?" Kata Yura
" Karena aku masih belum pantas untuk duduk di sini , karena aku yakin ayah akan segera kembali . Jadi biarkan saja milik ayah di sini " jawab chanyeol meyakinkan Yura
" Baiklah . " Balas Yura
" Pak Yang , mana saja yang harus saya pelajari . Pabrik mana saja yang harus mulai di benahi ?" Kata Chanyeol
" Ini tuan muda !" Jawab pak Yang mengeluarkan berkas yang ada di tas miliknya .

Pak Yang mengeluarkan semua berkas yang ada di dalam tasnya . Dengan sigap seperti ia melayani Tn.Park.
" Nunna...aku ingin melihat daftar seluruh karyawan disini . Semua data nya ! Aku ingin menghafal untuk lebih mengenal mereka . Para OB juga . " Pinta chanyeol
" Baiklah, akan aku kumpulkan segera ! " Sahut Yura.
" Tapi , apa yang akan kau lakukan dengan itu ?" Kata Yura
" Karena aku tidak yakin dengan beberapa karyawan disini . Ini perusahaan keluarga , dan sangat jelas pasti banyak anggota keluarga jauh yang masuk disini tanpa diseleksi . Intinya mereka masuk karena koneksi bukan dari kemampuan mereka . Jika benar-benar ada ,aku ingin adakan wawancara ulang dengan mereka semua yang melamar disini . Bukankah seharusnya begitu ?" Kata Chanyeol menjelaskan secara rinci pada Yura dan pak Yang .
" Kenapa tuan muda melakukan itu ? Ini sangat beresiko untuk tuan muda . Apalagi para anggota keluarga yang masih menjabat sebagai direktur disini masih belum sepenuhnya menerima tuan muda . Untuk saat ini biarkan saja mereka . " Ujar pak Yang, mencoba mencegah chanyeol melakukannya .
" Yeol-ah...yang di katakan pak Yang benar , kita biarkan saja dulu . Yah " tutur Yura sependapat dengan pak Yang .
" Kenapa kalian seperti ini ? . Nunna ! Pak Yang ! mungkin saja mereka yang bekerja di sini tidak memiliki kemampuan dibanding mereka yang di tolak oleh perusahaan . Perusahaan ini sedang membutuhkan orang-orang yang kompeten dibandingkan dengan embel-embel keluarga . Nunna ! Pak Yang ! Kalian tahu , aku penyandang Autisme aku sadar akan itu . Dengan kondisi ku seperti ini meskipun aku memiliki kemampuan takkan ada perusahaan yang mau menerima ku bekerja . takkan ada yang mempercayai kemampuan yang aku miliki . Aku tidak ingin menyia-nyiakan orang yang memiliki kemampuan hanya karena menerima seseorang yang masih anggota keluarga . Entah siapa pun, lulus di universitas manapun , dan dari kasta apapun kalau memang mereka yang lebih pantas disini , seharusnya mereka yang di sini ! " Kata Chanyeol mencoba memberikan saran untuk meyakinkan kedua orang itu .

My AUTISM BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang