20 • Berakhirnya Kesalahpahaman

144 16 2
                                    

Seringkali kita tak menyadari perasaan orang di sekitar. Ia yang harusnya sudah kubahagiakan sejak dulu harus merasa pahit dulu karena ketidaksadaran itu.

 Ia yang harusnya sudah kubahagiakan sejak dulu harus merasa pahit dulu karena ketidaksadaran itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Adinda Viana : ini adit kan?

Ponselnya yang tiba-tiba menyala karena sebuah notifikasi masuk membuat dirinya secepat mungkin membacanya. Aditya memang begitu, selalu tanggap terhadap setiap notifikasi pada ponselnya.

Aditya membaca nama yang telah mengiriminya pesan tersebut dan berusaha mengingat siapakah Adinda Viana ini. Setelah hampir satu menit mengingat, ia baru sadar bahwa prang yang baru saja mengiriminya pesan itu adalah orang yang sama yang telah salah paham pada tatapannya di kafe tempo hari.

Aditya mendadak bimbang. Ia ingin menjawab namun takut memberikan harapan pada gadis itu. Kalau tidak membalas nanti dicibir sombong.

Setelah menatap ponselnya hampir dua menit, Aditya akhirnya memutuskan untuk membalas pesan tersebut.

Aditya Pratama : iya

Aditya Pratama : knp ya?

Aditya menghela napas. Jarinya sudah bersiap untuk mengurungkan pesan tersebut, tetapi balasan dari Viana mengalahi jarinya.

Adinda Viana : ketemuan di toko buku samping kafe ya

Aditya melongo. Viana benar-benar telah salah paham padanya.

🌹🌹🌹

Aditya akhirnya sampai di toko buku sesuai permintaan Viana. Dengan baju berwarna tan yang diambil secara asal, ia menunggu gadis tersebut di depan toko buku. Aditya menatap ponselnya berkali-kali berharap barangkali Viana mengabari posisinya. Yang ia inginkan saat ini adalah kesalahpahaman gadis itu berakhir. Ia tak ingin Ayu menjauh darinya hanya karena perbedaan penafsiran Viana.

Aditya melirik arlojinya sekali lagi. Sudah pukul satu siang. Aditya mengecek ponselnya lagi lalu mengetikkan sebuah kalimat untuk Viana.

Aditya Pratama : lewat dari set2 gue balik ya [deleted]

Aditya berdecak sebal dan mengacak rambutnya. Sekarang ia menyesal telah membuang waktunya ke sini. Seharusnya ia menolak ajakan gadis itu dari awal. Namun ia juga perlu menyelesaikan kesalahpahaman di kafe tempo hari.

"Udah lama ya?"

Suara Viana tiba-tiba terdengar di sampingnya. Aditya menoleh pada gadis yang tengah tersenyum itu. Ia terpaku melihat Viana yang mengenakan pakaian senada dengannya.

"Eh baju kita samaan ya?"

Aditya menghela napas. Entah ini sebuah kesialan atau kebetulan, kini semua orang yang mengunjungi toko buku tersebut memandangi mereka dan pasti mengira mereka adalah sepasang kekasih.

Get Away From You [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang