part 16

5.7K 335 56
                                    

keluhan abidzar pada kaki nya yang sakit dari tadi sudah membaik,karena pijitan lembut dari sang ibu. Abidzar yang masih berpakaian lengkap dengan kaos kaki masih menempel dikakinya,tertidur lelap dipangkuan syifa. syifa dan rizky berusaha tenang menangani putranya itu,karna setelah sepatu nya dilepas tadi,Abi sudah tidak merengek lagi dan kyfa beranggapan itu mungkin hanya karna dari sepatunya.

"sayang,udah sekarang bawa abi ke kamar gih,ngga usah khawatir kan gapapa"

"iya kaak,semoga yaa. Cantiknya ibu sama daddy dulu yaa" ucap syifa lalu mencium pipi rania dan beranjak

"sayangnya daddy,waktunya mamam nihh okee?? "

"mamam mamamam dadadaa" rania berceloteh menanggapi ucapan daddy nya

dikamar,syifa masih merasa tak enak hati melihat abidzar yang terlihat lelah karna rengekan nya tadi, melihat Abi sekarang yang begitu tenang dalam tidurnya,seakan lupa kan rengekannya dan kesakitannya tadi. ditatapnya lekat-lekat wajah Abi dengan mata yang sedikit membengkak dan mengecup lembut kening abidzar dalam.

"maafin ibu sayang,ibu ga peka ya nak sama kamu" sesal syifa dan airmatanya jatuh begitu saja

dan diruang santai,rizky sedang asyik dengan gadis kecilnya,menyuapi rania dengan telaten. rania begitu menikmati harinya dengan sang daddy. meski tidak selihai syifaa namun rizky punya cara tersendiri agar rania mau menerima suapan dari rizky sampai makanan itu habis. setelah selesai menyuapi rania,rizky mengajak rania bersantai ria,tak lupa menyediakan susu untuk gadisnya jika sewaktu-waktu nanti rewel.

dipangkunya rania senyaman mungkin agar rania anteng,menyalakan dvd juga yang pasti semakin membuat rania juga suka dan nyaman bersama nya. hanya dalam waktu setengah jam menikmati santai bersama gadisnya, rania sudah tertidur pulas dipelukan rizky. rizky dibuat gemas olehnya,ngga abang nya,dan sekarang adiknya pun ternyata pelor . hahaha kan sama ama bapaknya😂

Hingga sore hari syifa masih terjaga dengan sang jagoan dikamar nya. dia mencari sesuatu disetiap titik kaki putranya yang membuat putranya itu kesakitan,namun syifa tak menemukan luka atau apapun. syifa pun masih dibuat bingung dan merasa heran,tak ada luka sedikitpun tapi abidzar terus meraung kesakitan. hatinya begitu tersayat melihat begitu lelapnya abi dalam tidurnya,ia pandangi sekali lagi,lalu mengusap lembut rambut abi.

"sembuh ya sayangnya ibu,sehat-sehat sayang" ucapnya seraya mengecup dalam kening abidzar lalu ikut berbaring disamping abi dan memeluk abidzar nya erat.

**

seminggu sudah keluarga kecil nazar berperan berbalik,saling bertukar menjaga si buah hati,beruntung Rizky yang saat itu break shooting karna ada penundaan untuk sinetronnya.
satu minggu rizky berkutik dengan gadisnya dan syifa dengan kekasih kecilnya. banyak hal baru yang dirasakan oleh keduanya,lebih dekat dengan kedua anaknya terlebih dengan Rizky. Rizky merasa sangat dekat dengan sikecil Rania, meski sedikit agak repot namun rizky sangat menikmatinya.

sedangkan syifa juga tak kalah  senang karna rizky begitu sangat peduli dan perhatian,seperti siang ini rizky diapit oleh kedua buah hatinya, rania yang berada disisi kiri rizky dengan tangan rizky yang menjadi bantalnya dan disisi kanan nya ada abidzar. Cocomelon menjadi salah satu tontonan favorite mereka,ditambah rizky yang memberikan kenyamanan dengan menggunakan kedua lengannya sebagai alas bagi kedua buah hatinya.

**

jika saat pagi hingga sore abidzar akan terlihat baik-baik saja,berbeda dengan malam hari. Abidzar akan rewel dan merengek,karna tengah malam Abi pasti akan terbangun karna merasakan kakinya yang kembali sakit. setelah satu minggu Abi seperti itu dan hampir tiap malam akhirnya syifa dan rizky pun memanggil dokter pribadinya ke rumah, untuk memeriksa keadaan Abidzar yang sebenarnya.

Cut' Nazar's Family! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang