30

5.8K 655 113
                                    

Malu!!!!!

Malu!!!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.















Nggak jadi di ruang makan, Seokjin sama Namjoon milih ruang tengah buat ruang interogasi. Dengan posisi Jimin yang duduk diantara mereka berdua dan diseberang ada Suga yang tahan gemes. Asli ngeliat Jimin duduk diantara dua sohibnya justru bikin pacarnya keliatan mungil.

"Sini." Suga ulur tangan, gestur nyuruh Jimin pindah tempat. Sayangnya, dua malaikat penjaga Jimin belum rela lepas.

"Nggak usah, disini aja." Namjoon genggam tangan mungil Jimin diatas pangkuanya, natep lurus ke Suga. Ya dia masih kesel sama si pucet karna udah bikin adeknya merasa diduakan.

"Jadi Lo udah milih?" Seokjin nanya tanpa basa-basi. Dia tau kalo Suga bakal cepet ambil tindakan, tapi nggak ngira secepet ini, bahkan belum ada 24jam.

"Udah." Suga angguk santai. Matanya terang-terangan natap Jimin yang jadi salting. Bodo amat sama dua orang lainnya.

"Ga, mata Lo tolong. Gue lagi ngomong!" Seokjin ngelempar bantal sofa yang gesit ditangkis sama Suga dengan gampangnya. Tapi usaha itu berhasil alih atensi Suga. "Lo milih siapa?"

"Chimol."

"Lo udah maafin dia?" Namjoon tengok ke samping, natap Jimin yang nunduk mainin jarinya dia.

"Belum. Nggak semudah itu."

"Yang bilang tadi udah baikan siapa?" Suga langsung lempar protes. "Mau gantian aku yang marah?"

"Yaudah sana marah. Silahkan!" Jimin bales nyolot.

"Mol,"

"Apa?!"

"Niat baikan apa nggak sih?"  Suga kasih tanggepan pake nada setengah kesel.

"Mau ribut lagi? Mau perang lagi? Mau-"

"Mau aku cium lagi?"

Seketika Jimin mingkem. Gigit bibir bawah tahan emosi plus malu. Berakhir ngumpet di bahu Seokjin, peluk lengan si kakak manis.

"Kak Jin, liat tuh Kak Yoonginyaaa!" Jimin ngegerung sambil nunjuk si pacar yang kekeh halus. Kangen dia tuh ngeledek Chimol kesayangannya.

Seokjin gemes, usak rambut Jimin terus di tepuk-tepuk pelan. "Yaudah hari ini sama Kak Jin aja mainya."

"Chimol stay sama gue."

"Ngimpi Lo!" Namjoon nyela. "Kita berdua nggak bakal kasih cela buat Lo. Ditinggal sebentar aja Lo udah main kunci-kuncian!"

"Nggak usah nyela kalo Lo sendiri lebih parah dari gue."

Seokjin yang nyimak langsung tegang. Deham keras-keras. "Ga, mulut Lo!"

Suga balik natep Seokjin. "Apa?"

"Maksud Lo apaan ngomong gitu?"

Ditanya sama Namjoon, Suga jawab enteng; "Subuh tadi siapa yang rusuh di tempat loundry?"

BF Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang