Chatrine menyelesaikan pekerjaannya dengan cepat di kafe tempat ia biasa bekerja. Setelah itu, ia meminta izin pada atasannya, Grey yang juga merupakan teman SD nya.
"Aku ingin menjenguk sesorang, Grey. Bisa aku izin setengah hari?" tanyanya dengan santai. Grey sudah seperti kakaknya sendiri. Saat Chatrine terpuruk, lelaki berwajah seksi itulah yang menolongnya.
"No problem, Chatrine. Banyak yang lain yang menggantikanmu."
Chatrine tersenyum senang, "Oh Grey. You know kalau aku benar-benar berterimakasih."
"You're very welcome, darling."
Setelah mendapat izin dari atasannya, Chatrine bergegas mengganti baju kokinya dengan mini dress berwarna pink terang, merias wajahnya sedikit, dan meraih slim bag nya.
"Wow-wow, Kau mau berkencan atau mau menjenguk orang sakit?"
Chatrine tertawa mendengar perkataan Dena, salah satu karyawan disana.
"Lebih tepatnya, menjenguk."
KAMU SEDANG MEMBACA
The Girl In The Outside [END]
Short StoryKisah ini tak akan menceritakan tentang manisnya kehidupan masa SMA, tak akan mengisahkan tentang panasnya kisah cinta kantoran tentang CEO dan bawahannya. Di sini tak ada pria tampan dan pintar yang nyaris sempurna, atau pria nakal yang insyaf oleh...