eighty nine

52 1 1
                                    

4 Tahun setelahnya ....

Tahun 2023



"Lalisa Buldevac!" seru Chatrine gemas pada bocah cantik yang masih saja menonton televisi. Ini adalah ketiga kalinya ia memanggil gadis itu.

"Kita sudah hampir terlambat, Nona."

"Ah, ibu tidak asik! Aku kan sedang menonton tv," rajuk bocah itu.

Chatrine tak mengindahkan perkataannya. Ia menyisir rapih rambut pirang Lalisa, lalu memakaikan bando berwarna kuning di kepalanya. Cantik. Mata cokelat gadis itu membuat Chatrine teringat pada ayahnya.

"Wanginya anakku," ujar pria tampan yang tengah menggendong bayi mungil berusia empat bulan yang baru saja dimandikan. 

Chatrine yang sudah selesai mengurus Lalisa kemudian bangkit dan mendekati pria tersebut.

"Kemarikan Reon padaku. Dia harus kuberi asi."

"Ayahnya tidak?"

"Berhenti bercanda, Tuan Rafael Buldevac."

"Aku tak bercanda, Nyonya Rafael Buldevac."

The Girl In The Outside [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang