"Kau masih mau pergi menemuinya?"
Gadis itu mengangguk. Meraih payung yang berada di dekat pintu.
"Setidaknya aku harus melihatnya dari jauh, sudah cukup." Chatrine menarik zipper jaketnya.
"Kenapa sih?" tanya Alena, adik Chatrine gemas.
"Dia masih kekasihku, Al."
Alena mengangguk pasrah. Terserah. Chatrine selalu menjadi sekeras kepala ini ketika menyangkut soal Sam.
Alena hanya berharap, Sam Albert Andreas itu dapat lekas hilang dari hati dan pikiran kakaknya.
Ya, sebaiknya secepatnya. Sebelum mereka semua mengenakan pakaian berduka di pemakaman Sam nanti.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Girl In The Outside [END]
Storie breviKisah ini tak akan menceritakan tentang manisnya kehidupan masa SMA, tak akan mengisahkan tentang panasnya kisah cinta kantoran tentang CEO dan bawahannya. Di sini tak ada pria tampan dan pintar yang nyaris sempurna, atau pria nakal yang insyaf oleh...