Syaren

33. Kemenangan

Instagram: iyepe25

Terlihat kini keempat gadis itu sedang sibuk bersiap-siap untuk berangkat liburan atas kemenangan festival musiknya dua hari yang lalu.
Sejak saat itu juga, hubungan Momo dan Syaren sudah membaik.

"Gak ada yang ketinggalan kan?" Tanya Ina yang masih berkemas. Ketiga gadis itupun menggodek.

"Oke kita berangkat" kata Sellin dengan semangat 45.

"Eh tunggu dulu!" Kata satu pria yang tiba-tiba saja datang tanpa diundang. Keempat gadis tersebut pun menoleh ke arah suara itu. Dilihatnya kini empat orang cowok yang sudah rapih dengan segala pakaian dan barang-barang yang dibawanya didalam koper besar itu. Momo dan kawan-kawannya tercengang melihat itu semua. Mau ngapain mereka?.

"Kita juga mau ikut!" Kata Syaren dengan entengnya.

"Loh gak bisa! Ini kan kemenangan kita!" Tolak Caca dengan tajamnya. Ya memang saat ini hubungan Caca dan Riko sedang tidak akur.

"Ini juga kemenangannya Syaren!" Balas Riko cuek. "Iya kan Ren?"

"Hmm"

"Terus kita satu mobil gitu?" Tanya Sellin dengan wajah polosnya.

"Ya iyalah!"

"Miskin amat nih sekolah!" Tukas Momo. Bagaimana mungkin satu mobil diisi dengan delapan orang? Pasti sangat engap walaupun ada AC didalamnya.

"Gak perlu ada supir! Biar Syaren aja yang nyetir, atau gak gue!" Saran Syahdan.

"Gue aja!" acungnya. "Kamu duduk disamping aku ya!" Pinta Syaren kepada Momo, Momo pun tersenyum.

"Ellin sama Adan oke! Titik! Gak ada penolakan" kata Sellin, membuat Syahdan mendengus kesal, pasalnya gadis itu pasti akan mengambil kesempatan disaat Syahdan sedang kesempitan.

"Gue sama lo ya babe!" Pinta Riko kepada Caca yang sedari tadi sudah menajamkan matanya.

"Gak!"

"Kapan jalannya kalo kayak gini terus! Ribut aja sampe Spongebob berubah jadi warna pink" tukas Gege yang segera memecahkan ocehan yang tak penting itu.

Akhirnya mereka semua pun masuk didalam satu mobil yang tidak begitu besar. Dengan posisi Syaren yang menyetir disebelah Momo, Caca Ina dan Gege berada di kursi belakang, dan kursi mobil paling belakang pun diisi oleh Sellin Syahdan dan Riko. Mobil yang mereka tumpangi pun berjalan menuju tempat yang akan menjadi tempat tujuan wisata utama mereka.

Momo senang karena disaat seperti ini tidak ada sosok Naura untuk mengganggu kegiatannya bersama Syaren. Naura kembali ke rumahnya yang berada di London tempat Syaren sekolah SMPnya dulu.

***

Sampai ditempat tujuan..

Ketiganya tengah asik bersama pasangannya masing-masing terkecuali dengan Syahdan dan Sellin. Terlihat Sellin yang terus-terusan memaksa Syahdan untuk mengikuti nya.

"Heran gue sama mereka berdua" cibir Caca. Gadis itu tengah berada di pelukan Riko.

"Nana! Kamu gak mau kayak Caca" tanya Gege.

"Males, mending natural aja" jawab Ina seadanya. Jujur baru tangannya yang digenggam oleh Gege saja, Ina sangat tak tahan menahan rasa gugupnya di depan ketiga sahabatnya. Apalagi pake acara peluk-peluk segala. Hadeuh bisa-bisa ia terkena stroke mendadak.