Pagi ini aku tengah bersiap untuk pergi ke sekolah kali ini aku tidak terlambat karna tadi setelah shubuh Satya membangunkan ku dengan cara mengetuk pintu berkali-kali sampai membuatku terusik dalam tidurku yang nyenyak.
"Selamat pagi Satya"ucap ku senang
"Selamat pagi"balas Satya singkat
"Wihhh sandwich dagingg, enak nih kayaknya"ucapku tergiur dengan sepotong sandwich di piring
"Sat buatin bekal yaa sandwich nya enak"ucapku ditengah-tengah makan hingga tak sadar
"Yaaa, tapi ditelan dulu"ucap Satya mengelap wajahnya
"Ehehehe"ucapku kembali muncrat
"Felisha"tegur Satya
"Oke oke"ucapku setelah menelan sandwich nya
Setelah selesai acara sarapan pagi, Satya mengantarku sampai ke sekolah menggunakan mobil ferrari hitam milik ayahku. Aku mencuri pandangan sekejap melihat Satya yang hanya memakai style serba hitam dengan jaket hitam melekat ditubuhnya serta topi hitam polos yang menutupi rambut cepak nya.
"Satya sampe disini aja"ucapku setelah sampai di dekat gerbang sekolah
"Pulang sekolah jangan kemana-mana sebelum aku datang, mengerti?"ucap Satya datar
"Siap komandan!!"ucapku memberi hormat sebelum keluar dari mobil
Aku berjalan santai melewati beberapa kelas sebelum sampai di kelasku. Namun langkah ku terhenti saat sebuah tangan merangkul dari samping dan aku sudah tahu itu siapa.
"Ihhh Hann ngagetin aja sih"ucapku membuat Raihan tersenyum
"Kemarin kemana aja?kok gak masuk?kata Arga kamu kepleset?pesan sama panggilan dari aku juga gak dijawab"tanya Raihan bertubi tubi
"Ihh gemesin dehh"ucapku mencubit pipi Raihan
"Yanggg aku ini nanya serius loh"ucap Raihan memperlihatkan wanah seriusnya
"Iyaa kemarin aku kepleset terus pinggang aku sakit yaudah aku gak masuk kemarin. Maaf Han kemarin aku gak buka hp karna aku tiduran terus hehehehe "ucap ku sedikit mengarang
"Lain kali kabari aku kalo ada apa-apa, jangan malah nyuruh Arga buat gak ngasih tahu ke aku"ucap Raihan tak suka
"Maaf Han"ucapku menyesal
"Iyaa aku maafin"ucap Raihan tersenyum manis
"Felis sayangg sama Raihan"ucap ku memeluk Raihan sekilas
"Raihan juga sayang sama Felis"ucap Raihan lembut
"Yangg pulang sekolah kita ke starbuck yaa"ucap Raihan
"Iyaaaa Han"ucapku lupa dengan perintah Satya
Sepulang sekolah, aku mencari keberadaan Raihan yang tak kuketahui dimana. Aku berkeliling ke kelas XII namun nihil tak ada. Aku memutuskan untuk keluar sekolah untuk mencari keberadaan Raihan, namun sedetik kemudian suasana berubah menjadi mencengkam ketika sebuah ledakan pistol memekakkan telinga, aku memutar tubuhku untuk melihat sekelilingku. Hingga tak sadar sebuah mobil melaju dari arah berlawanan dengan kecepatan tinggi.
"Felisha!!!Awas!!!"teriak seseorang membuatku menoleh
Tubuhku terpental jatuh bersamaan dengan tubuh yang melindungiku, aku selamat dari kecelakaan tragis yang baru saja akan terjadi jika Raihan tidak menolongku.
"Kamu gak papa kan??"tanya Raihan khawatir
"Aku gak papa kok, kamu dari mana aja??"tanyaku bangkit dari jatuhku dibantu oleh Raihan
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana
RomanceBELUM DIREVISI JADI BANYAK YANG MASIH TYPO Satya Raharja adalah seorang pemimpin pasukan khusus ia menjabat sebagai seorang kapten. Umurnya yang masih terbilang muda yaitu 22 tahun sudah berkecipung di dunia militer dan merelakan masa muda nya demi...