Hari ini semua siswa siswi Sma Harapan 3 sedang berlatih tugasnya masing masing. Mereka menyambut ulang tahun Sma harapan 3 yang berusia 30 tahun
Satu minggu yang lalu osis mengumumkan tentang acara ulang tahun sekolah, dan mereka diberi waktu untuk latihan satu minggu
Cecil dan Dika hari ini sengaja menyempatkan waktunya untuk datang ke sekolah
Mobil Cecil dan Dika dengan insial Cd itu memasuki parkiran sekolah, Seluruh guru sudah berjejer menyambut kedatangan Cecil dan Dika yang jarang jarang datang ke sekolah
Cecil keluar dari mobil mengenakan baju yang bisa dikatakan sangat sangat membuat laki laki tak menyangka bahwa dia sudah memiliki anak dua
Dika dia mengenakan pakaian yang sudah dipilih oleh Cecil, apapun yang Dika kenakan itu semua dibawah pengawasan sang istri
Cecil mengenakan kaca mata hitam yang terpasang dihidungnya, langsung menuruni mobil
Dika dan Cecil berjalan menghampiri semua guru guru
"Selamat siang pak Andika dan bu Cecilia" ucap sang kepala sekolah
"Siang pak bambang" ucap Cecil dan Dika
"Mari pak"
Cecil dan Dika memasuki kooridor sekolah, seantero sekolah dibuat ramai dengan kedatangan pemilik sekolah
Hingga kabar itu sampai ketelinga Arka dan Diandra yang sedang dikantin
"Bunda ke sini? Ngapain?" tanya Diandra
"Ngga tau"
Mereka melanjutkan makan, ketika mereka sedang asyik mengobrol. Bu siska guru yang mengajar sudah lama diSma harapan 3 menghampiri Arka dan Diandra
"Arka, Diandra kalian ikut ibu" ucap bu siska
"Ngapain bu?" tanya Diandra
"Di panggil bu Cecil" ucap bu siska mendahului mereka, Arka dan Diandra akhirnya mengikuti bu siska
Diandra dan Arka langsung menghampiri Dika dan Cecil yang sedang duduk di soffa kepala sekolah
"Assalamualaikum pak, ini Arka dan Diandra sudah ada saya kembali keruangan saya dulu pak,bu"
"Terimakasih bu siska" ucap pak bambang
"Ada apa bun? Kok bunda dateng ke sini" tanya Arka mengampiri kedua orang tuanya diikuti dengan Diandra
Cecil menoleh ke pak bambang, pak bambang yang ditatap Cecil malah salah tingkah
Cecil berjalan kearah pak bambang sembari menaruh kedua tangannya di meja pak bambang
"Pak bambang"
"I..iya bu" Dika dan Diandra terkekeh melihat tingkah Cecil, sedangkan Arka hanya datar 'Diakan manusia kutub'
"Saya mau Arka sama Diandra yang nyanyi di acara ulang tahun sekolah ini" ucap Cecil lantang
"Ba..baik bu"
Diandra dan Arka langsung bertatapan
"Bunda" ucap keduanya,Cecil dengan segera meangkat tangannya memberi pertanda berhenti
"Bunda ngga nerima penolakan, ngga nerima alasan apapun"
Arka menatap kearah sang ayah meminta pertolongan, namun ayahnya malah mengangkat bahu pertanda dia tak tau
Cecil kembali menatap pak bambang "Temanya apa pak?"
"Kalau buat yang nyanyi, kebaya sama jas bu"
"Kebaya? Okee"
Cecil berjalan mendekati Arka dan Diandra
"Bunda" ucap Arka
"Eitss bunda ngga mau dengar apapun, besok kita fitting baju oke Di"
"Okee bunda" Diandra nampak tenang tenang saja berbeda dengan Diandra yang awal tadi
"Bunda tapi kita kan belum latihan bunda" ucap Arka
Cecil menatap Arka "Okee" ucap Arka membuang nafas kasar
"Pak bambang" ucap Cecil kembali
"Ehh ii.. Iya bu" ucap pak bambang yang selalu kaget dengan panggilan Cecil
"Urusan kami sudah selesai kami permisi" ucap Dika, berjabat tangan dengan pak bambang, begitupun Cecil
"Good luck honey" ucap Cecil kepada Arka dan Diandra, lalu melangkah kan kaki keluar
"Kalian boleh kembali ke kelas" ucap pak bambang
Arka menggandeng tangan Diandra menuju keluar kelas di tengah tengah kooridor mereka berdua berpisah
****
Kini Arka, Diandra, Rani, Iska, Andri, Seka sedang berada di caffe, milik Cecil. Mereka sedang membicarakan perihal disekolah tadi
"Lo berdua udah tau lagunya?" tanya Rani kepada Diandra dan Arka
Keduanya menggeleng, Rani menepuk jidatnya sendiri dengan telapak tangannya
"Terus lo berdua mau nyanyiin lagu apa?" tanya Iska
"Ngga tau" ucap Arka dan Diandra
Iska menata Arka "Lo mau nyanyi lagu apa?"
"Terserah Diandra aja" ucap Arka sembari mengaduk aduk minumannya
Iska berganti jadi menatap Diandra "Diandra lo mau nyanyi lagu apa?"
"You Are The Reason, tapi ngga tau Arkanya mau apa ngga" ucap Diandra
"Ya udah fixs You Are The Reason! Kalian berdua kenapa si?" tanya Iska
Keduanya menggeleng "Ini semua gara gara bunda" ucap Arka
"Jadi tadi bunda lo dateng cuma buat masalah ini?" ucap Seka yang mulutnya penuh dengan makanan
"Hm"
"Seka! Lo telen dulu tuh makanan baru ngomong!" ucap Iska menatap Seka ilfeel
"Apa sih bebeb Iska, bebeb mau" ucap Seka
"Bebeb bebeb, bebek kali! Ogah ngga napsu gue liat muka lo" ucap Iska memutar bola matanya malas
"Pulang yuk udah sore ni" ajak Diandra, Arka mengangguk mereka berdua berdiri
"Woy terus ini makanan siapa yang mau bayar" tanya Seka
Arka memanggil pelayan yang ada didekatnya "Iya ada apa Tuan Muda"
"Makanan yang disini ngga usah di bayar" ucap Arka
"Baik tuan"
"Gue balik duluan" Arka langsung menggandeng tangab Diandra menuju parkiran
****
Next? Votmen-,-
Follow!
Ig//triaslsbilh21
Tq
KAMU SEDANG MEMBACA
Menyimpan Rasa-2
Teen FictionKarena aku mencintaimu tanpa "karena"-Arka Ardikari Bagaskara Ini adalah sekuel menyimpan rasa part 1. Bagi yg belum membaca part 1 silahkan baca terlebih dahulu.