Arka hari ini berencana mendiamkan Diandra, karena hari ini tepat hari ulang tahun Diandra
Pagi tadi Arka dan Diandra berpapasan di kooridor, namun Arka tak berniat menyapanya. Arka yakin Diandra sudah menyumpah serapahi dirinya
Pagi tadi juga Arka tak menjemput Diandra, Arka berpura pura bahwa Arka tak tau hari ini hari ulang tahun Diandra
"Baik anak anak pelajaran ibu akhiri" ucap bu yeni keluar dari kelas
Tettt.. Tett..
"Kantin kuy" ajak Seka menatap Arka yang sedang merapihkan bukunya
Mereka berjalan menuju kantin, Arka berjalan dipaling depan disampingnya Seka dan Andri
Ketika Arka and the geng memasuki kantin, kantin seketika berubah menjadi ramai
Most wanted Sma Harapan 3 memasuki kantin. Jelas! Kantin berubah menjadi riuh
Arka menduduki kursi biasa tempat mereka "Lo mau makan apa ka?" tanya Seka
"Bakso"
"Gue samain aja deh"
Seka berjalan meninggalkan Arka dan Andri. Tak lama Diandra, Iska, dan Rani datang
"Putra mana?" tanya Andri
"Biasa rapat osis" ucap Iska
Arka tak melirik kearah Diandra sama sekali, Arka sibuk dengan hpnya
"Arka" panggil Diandra
"Hm"
Diandra memutar bola matanya malas, tak jadi bertanya kepada Arka
'Ngeselin banget si!' batin Diandra menatap Arka
"Apaan?" tanya Arka
"Ga"
"Oh ya udah"
"Dasar ngga peka!"
"Gue bukan komputer yang ngerti setiap dikasih kode kode"
"Ehh udah udah, ribut mulu heran gue" ucap Rani menengahi perdebatan Arka dan Diandra
Tak lama makanan yang dipesan Arka and the geng datang
"Punya kita mana?" tanya Iska
"Pesen lah" ucap Seka
"Mau makan apa?" tanya Iska
"Bakso" ucap Rani
"Samain aja" ucap Diandra. Iska pergi memesan makanan
Seka menatap Diandra yang tampak beda hari ini "Bebeb Di, kenapa cemberut aja?"
Setelah mengucapkan kata itu, Seka langsung mendapatkan tatapan yang menusuk dari Arka
"Ya elah tuh mata b aja dong" ucap Seka.Namun Arka tak menanggapi
"Kenapa ngga di makan?" tanya Diandra
"Nunggu lo"
Blusshh
Ucapan Arka langsung membuat pipi Diandra merah seperti kepiting rebus
"Ada yang jomblo woy, harap jangan menebar kemesraan disini" ucap Seka, lalu kembali memakan baksonya
****
Arka kini sedang berdiri di depan mobilnya. Menunggu Diandra yang belum keluar kelas
Arka melirik jam yang melingkar ditangannya, waktu sudah menunjukkan pukul 14.15
Diandra menghampiri Arka dengan wajah cemberutnya
"Dasar pak bambang awas aja lo ya!" ucap Diandra, kemudian masuk kedalam mobil Arka tanpa menunggu Arka
KAMU SEDANG MEMBACA
Menyimpan Rasa-2
Ficção AdolescenteKarena aku mencintaimu tanpa "karena"-Arka Ardikari Bagaskara Ini adalah sekuel menyimpan rasa part 1. Bagi yg belum membaca part 1 silahkan baca terlebih dahulu.