"Jung Hoseok? Kenapa harus sekarang?"
Bodohnya Yura adalah ketika dia tidak lagi bisa menahan tangisnya. Air mata mengalir begitu saja dari pelupuk mata Yura, saat Yura melihat kehadiran Hoseok didepannya.
"sayang, kenalin dia—" Yoongi merasa heran ngeliat Yura yang lagi sibuk ngusapin air mata di pipinya.
"Kamu kenapa nangis?" Tangan Yoongi setelahnya.
Yura menggeleng cepat, berusaha menunjukkan kalo dirinya baik-baik aja. "Aku kelilipan Yoon." Yura beralasan.
"Serius? Aku rasa disini gak banyak debu." Kata Yoongi.
"Gak tau, tadi ada yang masuk ke mata, rasanya perih aja."
Sebenernya bukan mata Yura yang perih, hatinya yang masih belum mampu melihat Hoseok. Pria itu selalu saja bisa membuat Yura merasa lemah. Ya gimana enggak, cukup lama Yura menggantungkan hidupnya pada seorang Jung Hoseok. Melewati masa kelam yang pernah dia lalui bersama dengan Hoseok.
"Kim Yura, jangan menangis." Sahut Hoseok.
Yura mengalihkan pandangannya pada sosok Hoseok yang sedang berdiri tegap disamping Yoongi. Hoseok mengucapkan kata yang sering keluar dari mulutnya dulu. bahkan sekarang dia kembali mengatakan itu, katakan bagaimana caranya agar Yura bisa menahan tangisnya?
"Ah, dia bilang cuma kelilipan. Bukan masalah besar kok." Ucap Yoongi menjelaskan, disusul anggukan dari kepala Yura.
"Aku gakpapa." Sahut Yura.
Hoseok mengulurkan tangannya seolah dia benar-benar baru bertemu dengan Yura. "Jung Hoseok." Ucapnya memperkenalkan diri.
Senyum itu, senyum khas dari Hoseok yang selalu jadi penghibur Yura mengembang kembali. Yura benci mengakuinya, tapi dia senang bisa melihat senyum manis Hoseok lagi.
Satu hal yang menggangu pikiran Yura, kenapa seolah Jung Hoseok seperti tidak mengenalinya? Dengan ragu Yura menyambut tangan Hoseok.
"Kim Yura."
Seharusnya Yura bangga memperkenalkan dirinya sebagai kekasih Yoongi. Tapi saat ini entah kenapa rasanya menyakitkan. Ternyata memang benar, masih ada sisa-sisa perasaan untuk Hoseok dalam hati Yura.
"Hyung, makasih udah nyempetin waktunya buat datang ke acara ini." Ucap Hoseok.
"Kalo aku gak datang pasti kamu bakalan marah, kan?"
"Hahaha.. kamu bener Hyung. Aku pasti bakal marah seumur hidup kalo Yoongi Hyung gak datang."
Hoseok tertawa begitu ceria, seolah melupakan sakit hati Yura. Walau bagaimanapun juga, Yura tau kalo Hoseok pasti sekarang sedang sangat bahagia. Ini adalah hari spesial Jung Hoseok, harusnya dia gak menangisi hari bahagia itu. Terlebih ada Yoongi disampingnya. Tentu saja Yura akan berpura-pura bahagia, untuk Jung Hoseok.
KAMU SEDANG MEMBACA
OH! MY BOSS
FanfictionYura dan Yoongi sama sama memiliki masa lalu yang kelam dan rasa ketakutan akan sebuah perpisahan. Ditinggalkan secara tiba-tiba membuat keduanya merasa harus saling menghargai hubungan agar kedepannya tidak ada lagi kejadian yang menyakitkan sepert...