Wali kelas dan Mamah Jaja yang gregetan karena sudah membuat anaknya menangis mendatangi kelasnya Nila dan teman-teman, tetapi betapa terkejutnya mereka tidak menemukan Nila dan teman-temannya dikelas.
"Anak-anak kalian lihat Nila, Cika dan teman-temannya tidak?." Tanya Bu Guru, Teman-temannya serempak menjawab."Tidak tahu Bu Guru."
Mendengar jawaban itu Ibu Kesya mengerti bahwa teman-teman sekelasnya ini pasti melindungi Nila dan teman-teman yang lain. Lalu ia menyuruh Mamahnya Jaja menunggu diruangannya sedangkan ia akan mencari mereka sampai dapat.
Pergilah Bu Guru Kesya keruang kelas Erik dan bersyukur ia ada dibangkunya. "Erik, kamu lihat adikmu tidak?." Tanyanya.
"Tidak Bu, kenapa Bu cari adikku?." Tanya Erik kembali.
"Adikmu, Nila dan teman-temannya tidak ada dikelas." Jawab Bu Kesya.
"Apa." Kata erik kaget, "buat ulah apalagi mereka?." Tanyanya dalam hati. Melihat kebingungan Erik, Bu Kesya mengerti bahwa Erik tidak tahu keberadaan anak muridnya itu lalu ia memutuskan untuk mencari sendiri. Setelah Bu Kesya berlalu dari hadapannya, Erik langsung pergi mencari Adiknya dan Nila juga.
Sepencarian Bu Kesya, datanglah Bapak penjaga sekolah menghampiri Bu Kesya dan memberitahu keberadaan anak-anak yang sedang dicarinya itu. Bu Kesya tersenyum puas, akhirnya ia menemukan kurcaci-kurcaci kesayangannya. Ia walau anak-anak itu Nakal tapi Rasa sayang kepada mereka tidak bisa dihindari.
Pergilah ia bersama Pak penjaga sekolah kesuatu ruangan dan ternyata mereka bersembunyi digudang, "Bagaimana mereka menemukan Ruangan ini?." Tanya Bu Kesya dalam hati. Nila, Cika dan teman-temannya yang terkejut dirinya diketahui bersembunyi oleh wali kelasnya tersenyum getir, salah satu temannya ada yang mencoba melarikan diri karena takut tapi ditangkap oleh Bu Kesya. Mereka semua di Giring Bak Bebek kedalam kandang (Ruangan) hahaha.
Apa yang akan Bu Kesya lakukan kepada mereka...?
Bersambung...!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Ini Kacamata_Nya Bukan Kacamata Mu
General FictionCerita bersambung mewakili perjalanan hidup seorang manusia yang bernama hawa (Perempuan)